Berita Terpopuler Madura

BERITA MADURA TERPOPULER HARI INI Demo Tolak Pilkades Sampang 2025 hingga Vaksinasi di Pamekasan

Berita Madura terpopuler edisi hari ini Kamis 7 Oktober 2021 dibuka dengan aksi demo Aliansi Masyarakat Sampang di depan Kantor Pemkab Sampang.

Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
TRIBUNMADURA.COM/HANGGARA PRATAMA
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Satgas Covid-19 Kabupaten Sampang, Harunur Rasyid beserta kepala OPD saat menemui demontran aksi tolak pelaksanaan Pilkades serentak 2021, Rabu (6/10/2021). 

Pada pukul 14.41 WIB, Humas Polres Bangkalan merilis melalui grup WhatsApp bahwa berdasarkan hasil visum RSUD Syamrabu Bangkalan menyatakan, IS diduga menjadi korban penganiayaan dengan benda tajam dengan luka di bagian leher sebelah kanan hingga ke punggung dan luka robek di kepala bagian samping kanan.

Pihak kepolisian telah mengumpulkan sejumlah barang bukti berupa satu potong celana pendek berwarna abu-abu dengan motif hitam X Denim dilengkapi dengan bercak darah, kaos berwarna hitam-merah bertuliskan Dendevee lengkap dengan bercak darah, serta satu unit sepeda motor Vario.

Sigit menjelaskan, gelar olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) telah dua kali dilakukan; pertama dilakukan Satreskrim beberapa jam setelah peristiwa dan dilanjutkan hari ini oleh Unit Lakalantas Polres Bangkalan. Setelah Salat Subuh, lanjutnya, MS berangkat kerja ke Klampis sedangkan korban IS hendak pulang ke Socah dari tempat kerjanya di JNT. “

Dalam perjalanan ketika korban hendak menyalip, berdasarkan keterangan si penabrak MS, tiba-tiba laju motor IS oleh ke kanan dan terjadilah tabrakan. Tadi lalu lintas juga menggelar olah TKP, sedangkan visumnya akan keluar hari ini,” jelas Sigit.

Disinggung terkait pernyataan pihak keluarga IS yang diwakili Tosin, Sigit menegaskan bahwa pihak kepolisian bekerja berdasarkan fakta-fakta yang diperoleh di lapangan dan keterangan dari saksi.

“Kalau memang betul-betul ada kejadian penganiayaan atau pembujuhan atau pembacokan, kami butuh keterangan saksi dan bukti,” pungkasnya.

3. Pengendara yang Tak Punya Kartu Vaksin Dihentikan

Satgas penanggulangan Covid-19 Pamekasan, mulai dari Pemerintah Kabupaten Pamekasan hingga TNI-Polri menggelar vaksinasi Covid-19.

Vaksinasi Covid-19 ini dilakukan menyusul dengan adanya PPKM Level III yang diterapkan di Jawa - Bali.

Giat vaksinasi Covid-19 ini digelar di lima titik di Kota Pamekasan, yaitu di Pos 1 Terminal Barang Jalan Panglegur, Pos 2 Terminal Lama di Jalan Stadion.

Kemudian, Pos 3 Arek Lancor, Pos 4 depan Hotel Front One, dan Pos 5 depan SMKN 2 Pamekasan.

Vaksinasi Covid-19 dilakukan dengan sasaran masyarakat pengguna jalan yang melintas di lokasi tersebut.

Kasubbag Humas Polres Pamekasan, AKP Nining Dyah menjelaskan, pelaksanaan penyekatan ini merupakan salah satu cara yang dilakukan untuk mendukung percepatan vaksinasi dalam rangka mewujudkan kekebalan kelompok (herd immunity) untuk menekan Covid-19.

"Satgas penanggulangan Covid-19 Pamekasan yang terdiri dari TNI-POLRI dan Satpol PP juga membagikan masker kepada pengendara atau masyarakat yang tidak memakai masker," kata AKP Nining Dyah kepada TribunMadura.com.

Pantauan di lokasi, tampak Wakapolres Pamekasan, Kompol Iswahab ikut melakukan pengecekan kepada anggotanya yang melaksanakan kegiatan penyekatan di beberapa titik.

Kompol Iswahab menekankan kepada anggotanya agar melaksanakan tugas di lapangan dengan selalu bersikap humanis dan melaksanakan tugas sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP).

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved