Pelaksanaan Pembangunan Stadion Sepak Bola di Sampang Molor, Anggaran Direfocusing Akibat Pandemi

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Hanggara Pratama

TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG - Rencana Pembangunan Stadion Sepak Bola di Desa Sejati, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang, Madura terus diupayakan oleh pemerintah setempat.

Namun akibat pandemi Covid-19, proses pengerjaan yang saat ini beranjak ke tahap Analis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) harus molor dilakukan.

Kepala Disporabudpar Sampang, Marnilem mengatakan, bahwa tahap menentukan AMDAL sudah direncanakan pada tahun ini (2021).

Akan tetapi pandemi Covid-19 terus berkelanjutan sehingga anggaran yang akan digunakan terefocusing.

"Dalam melakukan AMDAL diperkirakan akan menghabiskan dana sekitar Rp. 250 juta," ujarnya.

Baca juga: Tak Buka Lowongan CPNS, Pengadaan ASN di Sampang Tahun Depan Bakal Difokuskan pada Formasi PPPK

Dirinya tidak bisa memastikan kapan pelaksanan AMDAL dapat dilakukan, mengingat anggaran tahun depan lebih minim akibat pandemi.

"Tentunya menunggu kondisinya pandemi, mungkin di 2023 kita bisa melakukannya demi kelancaran pembangunan stadion sepakbola di Sampang," terangnya.

Sementara, kata Marnilem proses pembangunan stadion ini tidak bisa dipaksakan, sebab pihaknya memiliki program lainnya dengan tingkat prioritas yang lebih penting.

Sehingga, perlu kesabaran untuk menunggu alokasi anggaran yang cukup, terlebih saat ini terus diupayakan oleh pemerintah daerah.

"Untuk pembangunan stadion dengan fasilitas yang diinginkan, minimal butuh anggaran Rp 500 miliar," pungkasnya.