Jadi Barang Langka, Minyak Goreng Murah Rp 14.000 Disembunyikan Karyawan Toko, ada yang Beri Syarat

Modus karyawan toko ritel modern terungkap, bikin minyak goreng Ro 14.000 jadi langka. Ada yang berikan tulisan habis hingga memberikan syarat

Editor: Aqwamit Torik
TribunMadura
Terungkap cara karyawan toko ritel modern hingga membuat minyak goreng Rp 14.000 menjadi langka 

TRIBUNBANYUMAS.COM, PURBALINGGA - Hingga kini minyak goreng murah Rp 14.000 menjadi barang langka.

Sebab, banyak warga yang kesulitan untuk membeli minyak goreng seharga tersebut.

Seperti yang dialami warga Purbalingga.

Ternyata, terungkap modus yang dilakukan oleh karyawan toko sehingga minyak goreng menjadi langka.

Karenanya, Dinperindag Kabupaten Purbalingga melakukan operasi di toko modern Alfamart dan Indomaret yang terhimpun dalam asosiasi pengusaha retail Indonesia (Asprindo).

Dalam operasi tersebut, petugas menemukan sejumlah toko modern atau minimarket di Purbalingga menyembunyikan minyak goreng dari display toko.

Etalase minyak goreng di sejumlah toko modern tersebut kosong dan hanya tertempel tulisan “Minyak Habis, Terimakasih”.

Baca juga: Minyak Goreng Harga Rp14 Ribu di Kediri Sulit Dicari, Pasar Rakyat Jual Harga Rp20 Ribu Per Liter

 
Padahal saat petugas mengecek ke dalam gudang, nampak belasan karton minyak goreng ukuran 2 liter tertumpuk di sana.

Kepala Dinperindag Kabupaten Purbalingga, Johan Arifin mengungkapkan, pengelola minimarket beralasan menyembunyikan stok minyak goreng karena takut terjadi kerumunan warga.

“Padahal alasan apapun tidak boleh menyembunyikan stok, itu berpotensi pelanggaran,” katanya kepada Kompas.com, Jumat (21/1/2022).

Tak hanya itu, Johan juga menemukan satu toko modern memberlakukan tindakan nakal kepada konsumen.

Minimarket tersebut memberikan syarat kepada konsumen untuk belanja barang dengan jumlah tertentu jika ingin mendapatkan minyak goreng.

“Jadi ada toko yang malah memberikan syarat untuk belanja barang lain dulu dengan batas minimal sebelum bisa membeli minyak goreng,” ujar Johan.

Atas temuan tersebut, Johan telah memberikan surat peringatan kepada Asprindo.

Dia mengungkapkan, jika ke depan masih ditemukan praktik nakal serupa, pihaknya tidak akan segan-segan untuk menindak sesuai aturan yang berlaku.

Dikonfirmasi terpisah, Wakapolres Purbalingga, Kompol Pujiono mengungkapkan, kepolisian akan mendalami temuan dari operasi pasar yang dilakukan Dinperindag.

Pujiono akan mempelajari apakah terdapat dugaan praktik penimbunan yang dilakukan oleh pengelola toko modern saat minyak goreng Rp 14.000 dijalankan.

“Masih kami dalami, sementara akan kami kumpulkan terlebih dahulu bukti-bukti dan keterangan dari pihak terkait,” pungkasnya. (*

Disimpan di gudang oleh karyawan toko

Pemerintah sebelumnya memastikan stok minyak goreng harga Rp 14.000 aman dan banyak.

Namun banyak warga yang melakukan panic buying, selain itu banyak warga yang juga mengalami kehabisan stok.

Ternyata, hal ini malah membuat karyawan toko ritel menyimpan minyak goreng murah Rp 14.000 itu di gudang dan tidak memajangnya.

Padahal banyak warga yang masih belum kebagian stok minyak goreng tersebut.

Memastikan stok minyak goreng kemasan subsidi aman, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Purbalingga menggelar inspeksi mendadak (Sidak) ke sejumlah toko modern.

Hal ini dilakukan menyusul kebijakan Kementrian Koordinator Perekonomian Republik Indonesia (Kemenko Perekonomian RI) mengenai pemberlakuan minyak goreng satu harga Rp 14 ribu per liter yang mulai diterapkan sejak 19 Januari lalu di retail modern.

Fungsional Perindustrian dan Perdagangan Muda, Dinperindag Purbalingga, Martha Dwi Hudiati, mengatakan monitoring bertujuan memantau ketersediaan stok terutama minyak goreng yang mengalami kenaikan. 

Baca juga: Curhat Pedagang Tradisional Soal Harga Minyak Goreng, di Pasar Masih Tinggi Takut Pelanggan Lari

Baca juga: Daftar Toko Selain Indomaret dan Alfamart yang Jual Minyak Goreng Murah Rp 14.000, Coba Cek Dulu

 
Kemudian memastikan kebijakan harga subsidi minyak goreng kemasan premium dari pemerintah pusat Rp 14 ribu satu liter sudah diterapkan.

"Dari pantauan tim toko ritel modern kerap tidak mengisi rak minyak goreng, padahal, stok di gudang tersedia dan bahkan rak minyak goreng justru malah diisi dengan produk selain minyak goreng," katanya.

Melihat kondisi ini, tim sidak pun meminta kepada pengelola segera memajang minyak goreng dan meminta agar jangan sampai tidak dijajakan. 

"Bila mereka tidak taat mengeluarkan minyak goreng kemasan dari gudang, maka akan diberi peringatan tertulis," jelasnya. 

Edi, salah satu karyawan ritel modern di Purbalingga beralasan, tidak memajang minyak goreng lantaran menilai masyarakat panic buying dan menyerbu minyak. (Tribunbanyumas/jti

Daftar toko menjual minyak goreng murah Rp 14.000 selain Indomaret dan Alfamart

Simak daftar toko yang menjual minyak goreng murah Rp 14.000 selain Indomaret dan Alfamart.

Seperti yang diketahui, saat ini banyak stok minyak goreng murah di Alfamart maupun Indomaret yang ludes diserbu pembeli.

Hal ini terjadi karena aksi panic buying dari warga.

Warganet juga membagikan aksi masyarakat yang menyerbu Indomaret maupun Alfamart untuk memborong minyak goreng tersebut.

Salah satu unggahan yang menunjukkan aksi memborong minyak goreng di Indomaret diunggah oleh akun @dendrophiless.

Baca juga: Daftar Promo Indomaret Pertengahan Desember 2021, ada Promo Diskon Hingga Promo Gratis Bikin Hemat

Meski demikian, program harga minyak goreng Rp 14.000 ini sebenarnya tak hanya bisa didapatkan di Indomaret.

Namun juga bisa didapatkan di sejumlah ritel modern yang lain.

Hal ini sebagaimana disampaikan oleh Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi yang mengatakan bahwa kebijakan harga minyak goreng satu harga dimulai dari ritel modern yang menjadi anggota Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo).

Selain itu, Ketua Umum Aprindo Roy N Mandey Roy juga mengatakan hal serupa.

"Kami menyediakan minyak goreng baik kemasan sederhana maupun premium dengan ukuran mulai per satu liter dijual dengan harga yang sama, yakni Rp 14.000, menggunakan stok atau persediaan minyak goreng yang ada saat ini di setiap gerai/toko sambil menunggu pasokan minyak goreng dari distributor dan produsen yang telah mendapat penugasan pemerintah," ujarnya sebagaimana dikutip dari pemberitaan Kompas.com, Rabu 19 Januari 2021.

Daftar ritel minyak goreng Rp 14.000

Berikut ini, sejumlah ritel anggota Aprindo selain Indomaret dan Alfamart untuk mendapatkan minyak goreng Rp 14.000:

TipTop

Papaya Fresh Galery

Tomang Tol Swalayan

Naga Pasar Swalayan

Hypermart

Lotte Mart

Super Indo

Baca juga: Minyak Goreng Murah Rp 12 Ribu Perliter Sudah Didistribusikan di Pemprov Jatim, Simak Rinciannya

Indomaret

Indogrosir

Hero Supermarket

Asia Toserba

Alfamart

Alfa Midi

Transmart

Carrefour

Toserba Yogya

Tak perlu terjadi panic buying

Lutfi mengatakan, stok minyak goreng dengan harga Rp 14.000 dipastikan aman.

Sehingga ia menyarankan agar masyarakat tidak panic buying.

“Kepada masyarakat diharapkan tidak memborong (panic buying) karena stok minyak goreng dalam jumlah yang sangat cukup,” kata Lutfi dikutip dari Kompas.com, 19 Januari 2022.

Adapun Pemerintah melalui Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS), telah menyiapkan dana sebesar Rp 7,6 triliun yang akan digunakan untuk membiayai penyediaan minyak goreng kemasan bagi masyarakat sebesar 250 juta liter per bulan atau 1,5 miliar liter selama enam bulan.

Sementara itu, untuk harga minyak goreng di pasar tradisional, Lutfi mengatakan akan diberikan waktu satu minggu untuk melakukan penyesuaian harga.

"Pasar tradisional akan diberikan waktu 1 minggu untuk melakukan penyesuaian kebijakan ini. Kebijakan ini berlaku mulai Rabu 19 Januari 2022 pada tepat 00.01 waktu setempat,” kata Lutfi.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tak Cuma Indomaret, Berikut Tempat Beli Minyak Goreng Rp 14.000"

Artikel ini telah tayang sebelumnya di Kompas.com berjudul Warga Purbalingga Sulit Dapat Minyak Goreng, Hasil Sidak: Ada Minimarket yang Sembunyikan Stok Barang

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved