Daftar Gejala Omicron yang Sering Dialami Manusia, Varian Covid yang Disebut mudah Menular

Pada varian Covid sebelumnya cenderung menyebabkan hilangnya rasa atau bau, batuk, dan suhu tinggi, lalu apa gejala Omicron?

Editor: Aqwamit Torik
Pixabay/nastya_gepp
Ilustrasi Sakit Tenggorokan karena gejala Covid-19 varian omicron 

TRIBUNMADURA.COM - Warga Indonesia saat ini diharapkan untuk terus menerapkan protokol kesehatan demi mencegah Covid-19.

Karena saat ini kasus Covid-19 Omicron terus meningkat.

Bahkan meski sudah menjalani vaksinasi juga masih berpeluang terinfeksi Covid-19.

Apalagi, Indonesia kini tengah memasuki gelombang ketiga virus corona dengan varian Omicron.

Covid-19 varian Omicron diketahui memiliki tingkat penularan yang jauh lebih cepat dibandingkan varian Delta.

Baca juga: Jangan Terlena Karena Gejalanya, Omicron Berdampak Buruk Bagi Tubuh, Lebih Berbahaya Dibanding Delta

Sejak ditemukan pertama kali pada 24 November 2021 di Afrika Selatan, Omicron telah terdeteksi di lebih dari 110 negara dan diperkirakan akan terus meluas.

Di level nasional, pergerakan Omicron juga terus meningkat sejak pertama kali dikonfirmasi pada 16 Desember 2021.

Pasien Covid-19 varian Omicron umumnya menderita gejala seperti batuk dan pilek.

Perbedaan Gejala Omicron dan Flu Biasa

Gejala utama Omicron adalah batuk dan pilek yang juga terdapat pada flu.

Menurut pakar epidemiologi di AS, Abdul El-Sayed, gejala Omicron dan flu memiliki perbedaan yang sangat tipis, bahkan cenderung serupa.

Covid-19 dan flu sama-sama menimbulkan gejala pilek, batuk, demam, nyeri otot, muntah, mudah lelah, hingga diare.

Bedanya, seseorang yang terkena virus corona biasanya akan merasakan gejala sakit kepala dan batuk kering.

Tipisnya perbedaan gejala Omicron dan flu, El-Sayed memberikan tips untuk mengetahui risiko terpapar Covid-19 varian Omicron.

Halaman
123
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved