Berita Jawa Timur
Daging Impor Dilarang Masuk ke Jatim, Gubernur Khofifah Ungkap Jumlah Stok Daging
Lebih dari sepekan terakhir, harga daging sapi di pasaran merangkak naik. Saat ini rata-rata harga daging sapi per kilogramnya mencapai Rp 111.760
Penulis: Fatimatuz Zahroh | Editor: Aqwamit Torik
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memastikan bahwa pihaknya melarang daging sapi impor masuk ke Jawa Timur.
Meski saat ini terjadi kenaikan harga daging sapi, namun Gubernur perempuan pertama Jatim itu memastikan bahwa stok daging sapi lokal dari Jatim dalam kondisi cukup sehingga tidak perlu ada pasokan daging sapi impor.
Sebagaimana diketahui bahwa lebih dari sepekan terakhir, harga daging sapi di pasaran merangkak naik.
Saat ini rata-rata harga daging sapi per kilogramnya mencapai Rp 111.760.
Tidak hanya di Jatim, namun tren kenaikan harga daging sapi terutama jelang bulan Ramadhan ini juga terjadi di sejumlah provinsi lain seperti di Jawa Tengah, DIY, Jawa Barat, Banten dan juga DKI Jakarta.
Kenaikan harga daging sapi di sejumlah provinsi di Indonesia terutama pulau Jawa bervariasi.
Saat ini harga per kilogramnya antara Rp 111 ribu hingga Rp 135 ribu.
Dengan kondisi ini santer terdengar akan ada penambahan untuk impor daging sapi masuk ke Indonesia. Namun, dengan tegas Gubernur Khofifah melarang daging sapi impor masuk ke Jatim.
Baca juga: Tanggapi Harga Daging Sapi Merangkak Naik, Gubernur Khofifah Blusukan ke Pasar Besar Kota Madiun
"Populasi sapi potong di Jatim saat ini tercatat 4,93 juta ekor. Harga daging sapi di Jatim stabil. Jika pemerintah akan impor daging sapi silahkan, tetapi kami melarang dimasukkan ke Jawa Timur. Daging kami cukup. Peternak kami harus kami lindungi," tegas Khofifah, Selasa (1/3/2022).
Lebih lanjut disampaikan Gubernur Khofifah bahwa sampai saat ini Pemprov Jatim terus aktif melakukan pantauan harga daging sapi di pasaran.
Dimana, berdasarkan data Siskaperbapo, sistem pemantauan harga bahan pokok yang dikelola Pemprov Jatim, harga rata-rata daging sapi di pasar rakyat se Jawa Timur di tahun 2021 adalah Rp 111.086.
Sedangkan harga rata-rata daging sapi di Jatim hingga akhir Februari 2022 adalah sebesar Rp 111760 per kilogramnya.
Sehingga ada kenaikan hanya 0,38 persen saja atau sebesar Rp 428 per kilogram dibandingkan bulan Januari 2022.
Hal itu yang mendasari Gubernur Khofifah menegaskan bahwa kondisi harga daging sapi di Jatim masih relatif stabil.
"Kestabilan harga daging sapi di Jawa Timur didukung oleh ketersediaan komoditas daging sapi di Jawa Timur. Pada bulan Februari 2022 berdasarkan data Dinas Peternakan Jatim ketersediaan daging sapi di Jatim mencapai 7.920 ton. Sedangkan proyeksi kebutuhan daging sapi di Jawa Timur sebesar 7.619 ton sehingga masih surplus sebesar 301 ton," urai Khofifah.
(fz/fatimatuz zahroh)