Bunda PAUD Sumenep Nia Kurnia Fauzi Minta Bunda PAUD Desa Persiapkan Generasi Berkualitas dan Unggul

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana

TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Nia Kurnia Fauzi secara resmi mengukuhkan Kelompok Kerja (Pokja) Bunda PAUD se- Kecamatan Talango, Kabupaten Sumenep pada Selasa (8/3/2022) di pendopo kantor kecamatan setempat.

Pengukuhan Pokja Bunda PAUD oleh Istri Bupati Sumenep Achmad Fauzi itu dilakukan dalam rangka mewujudkan program Nasional dalam gerakan PAUD berkualitas di Kabupaten Sumenep.

Ketua TP PKK Kabupaten Sumenep ini mengatakan, PAUD memiliki peran yang strategis dalam pengembangan sumber daya manusia Indonesia.

Nia Kurnia Fauzi dalam kesempatan itu mangharapkan, Bunda PAUD se-Kecamatan Talango yang telah resmi dikukuhkan agar bekerja dan menjalankan program Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dengan baik.

Baca juga: Ketua Bunda PAUD Sumenep Nia Kurnia Fauzi Kukuhkan Bunda PAUD Desa se Kecamatan Talango Sumenep

Tujuannya, untuk mempersiapkan generasi yang berkuakitas, unggul dan berkarakter untuk dimasa mendatang.

"Berkaitan dengan kegiatan ini saya mengharapkan, agar Pokja Bunda PAUD untuk mempersiapkan generasi bangsa yang berkualitas, cerdas, sehat, unggul dan berkarakter," kata Nia Kurnia Fauzi.

Politisi PDI Perjuangan Sumenep ini menjelaskan, dengan mengutip penelitian para pakar menunjukkan bahwa pertumbuhan dan perkembangan anak usia dini sudah sejak berada dalam kandungan sangat menentukan kuitas kesehatan, integritas, kematangan emosional.

Indikator tersebut katanya, sangat menentukan tinggi rendahnya produktivitas sumber daya manusia tahap berikutnya.

"Dari itulah, bahwa pengembangan PAUD merupakan investasi jangka panjang sumber daya manusia Indonesia. Karena mereka nanti yang akan meneruskan estafet kepemimpinan dan cita-cita Bangsa dimasa mendatang," paparnya.

Tentu saja lanjutnya, atas nama Bunda PAUD Kabupaten Sumenep berharap seluruh Bunda PAUD ditingkat Desa agar dapat membangun komunikasi dengan semua pemangku kepentingan di wilayahnyabmasing-masing yang punya potensi untuk mengembangkan layanan PAUD.

Tentu bukan tidak beralasan kata Nia Kurnia Fauzi, yakni untuk mendorong layanan PAUD yang berkualitas.

"Karena itu Bunda PAUD diharapkan dapat bergandengan tangan dengan semua elemen masyarakat, agar penyediaan layanan PAUD menjadi optimal," harapnya.