Berita Madura
Update Kasus Pencurian di Kantor Pemkab Sumenep, Polisi Akui Belum Ada Perkembangan
Sedangkan tiga unit laptop lainnya yang digasak pria tak dikenal bermasker dan memakai baju batik itu milik pemkab Sumenep
Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Samsul Arifin
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana
TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Satu dari empat laptop yang digondol maling siang hari pada Jumat (7/10/2022) di kantor Pemkab Sumenep ternyata milik Mahasiswa magang.
Sedangkan tiga unit laptop lainnya yang digasak pria tak dikenal bermasker dan memakai baju batik itu milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep.
"Kalau satu unit laptop itu milik pribadi mahasiswa yang magang," terang salah seorang aparatur sipil negara (ASN) Pemkab Sumenep bernama Herman pada Selasa (11/10/2022).
Selain 4 unit laptop yang digondol pencuri yang beraksi di siang bolong dan terekam CCTV itu, juga digasak satu unit handphone milik ASN Pemkab Sumenep.
"HP satu dan empat laptop," katanya.
Sedangkan barang-barang lainnya, seperti jam tangan dan charger laptop tidak ikut dicuri.
"Charger-nya ditinggal, laptopnya saja yang diambil," tambahnya.
Laptop yang pertama kali diambil dan dimasukkan ke tas pencuri, yakni di meja tempat kerja Ita (pengelola data kelembagaan). Lalu, ke meja Hetty (analis kelembagaan).
Kemudian pencuri bergerak ke meja kerja deretan utara. Sasarannya, meja kerja Herman dan terakhir mengambil laptop dekat pintu keluar milik mahasiswa magang.
Baca juga: Pria Diduga Curi Laptop Terekam CCTV di Kantor Pemkab Sumenep, Polisi Akui Sudah Terima Laporan
Informasi lengkap dan menarik lainnya Berita Madura dan Berita Sumenep hanya di GoogleNews TribunMadura.com
Sementara, Kasi Humas Polres Sumenep AKP Widiarti Sutioningtyas mengatakan, hingga hari ini belum ada perkembangan soal laporan dugaan pencurian sejumlah laptop dan satu unit Hp di Kantor Pemerintah Daerah Sumenep.
"Belum ada perkembangan," ungkapnya.
Namun pihaknya memastikan, berdasarkan laporan pencurian laptop tersebut, terus didalami untuk mengungkap pelaku.