Pilpres 2024
Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto dan Anies Baswedan Punya Elektabilitas Tertinggi Sepanjang 2022
Kilas balik pada setahun terakhir, posisi tiga besar dalam bursa capres makin kokoh ditempati oleh Ganjar, Prabowo, dan Anies
TRIBUNMADURA.COM - Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto dan Anies Baswedan jadi tokoh yang memiliki elektabilitas tertinggi untuk PIlpres 2024 selama tahun 2022.
Ketiga nama itu mendominasi dan Ganjar Pranowo mengokohkan diri di posisi puncak menuju pergantian tahun 2023.
Sementara itu disusul oleh Prabowo Subianto.
Sedangkan Anies Baswedan mengejar di posisi ketiga.
Hal itu terlihat dari temuan survei Voxpopuli Research Center yang menunjukkan elektabilitas Ganjar Pranowo mencapai 23,8 persen, sedangkan Prabowo Subianto sebesar 20,2 persen.
Baca juga: Elektabilitas Ganjar Pranowo Selalu di Atas Dibanding Prabowo dan Anies Baswedan Jelang Pilpres 2024
Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunMadura.com
Sedangkan, Anies Baswedan mengejar pada peringkat ketiga dengan elektabilitas 18,7 persen.
“Kilas balik pada setahun terakhir, posisi tiga besar dalam bursa capres makin kokoh ditempati oleh Ganjar, Prabowo, dan Anies,” kata Direktur Komunikasi Voxpopuli Research Center Achmad Subadja dalam keterangan di Jakarta, Minggu (8/1/2023)..
Menurut Achmad, tren kenaikan elektabilitas Ganjar sudah terjadi sejak awal pandemi Covid-19 pada pertengahan 2020 silam.
Di mana, Ganjar bersaing ketat dengan Prabowo yang masih digdaya setelah dua kali mengalami kekalahan pada perhelatan Pilpres.
Hanya saja nasib Ganjar tak sebaik Prabowo yang relatif memegang kendali atas partai politik.
Ganjar masih harus bersaing di internal PDIP, di mana Puan Maharani juga bertarung dalam bursa capres 2024.
Baca juga: Megawati Soekarnoputri Bakal Lontarkan Kejutan di HUT-50 PDIP, Apakah Terkait Pilpres 2024?
“Apakah Ganjar akan mendapat tiket bergantung pada keputusan PDIP yang akan dikeluarkan pada 2023 ini,” tandas Achmad.
Diketahui, PDIP akan menyelenggarakan perayaan hari ulang tahun partai ke-50 tahun pada 10 Januari mendatang, di mana soal pemilu dan Pilpres hampir pasti akan dibahas.
Di sisi lain, Anies sebagai penantang kuat baik Ganjar maupun Prabowo juga tengah menanjak elektabilitasnya.
Namun lagi-lagi posisi Anies juga belum aman, mengingat koalisi yang digadang-gadang oleh Nasdem, PKS, dan Demokrat tak kunjung terbentuk.
“Positioning sebagai antitesis Jokowi menjadikan Anies sebagai figur sentral oposisi, ketika Prabowo yang sebelumnya menjadi rival Jokowi bergabung ke dalam pemerintahan,” jelas Achmad.
Pertanyaan selanjutnya, bagaimana tren elektabilitas ketiga figur tersebut pada tahun 2023?
Jika sesuai jadwal, Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan membuka pendaftaran bakal capres-cawapres pada bulan Oktober mendatang.
Sejauh ini elektabilitas baik Ganjar, Prabowo, maupun Anies belum menembus angka psikologis 30 persen.
“Banyak pihak, terutama partai-partai politik, tentu menginginkan calon yang diusung memiliki potensi menang yang lebih tinggi,” tegas Achmad.
Di luar posisi tiga besar, ada nama-nama seperti Ridwan Kamil (5,2 persen), Agus Harimurti Yudhoyono (4,6 persen), dan Sandiaga Uno (4,1 persen).
“RK dan Sandi cenderung turun, sedangkan AHY stabil dan terakhir mengalami kenaikan elektabilitas,” ucapnya.
“RK, Sandi, dan AHY diprediksi akan bertarung memperebutkan tiket calon wakil presiden,” lanjut Achmad.
Demokrat mengincar Koalisi Perubahan yang digagas Nasdem agar bisa mengusung AHY sebagai cawapres, berpasangan dengan Anies.
Pada posisi ke bawah lagi, Puan memimpin dengan elektabilitas 3,9 persen, disusul Erick Thohir (3,1 persen) dan Khofifah Indar Parawansa (2,4 persen). Lalu ada Andika Perkasa (1,5 persen), Airlangga Hartarto (1,3 persen), Mahfud MD (1,1 persen), dan Yenny Wahid (1,0 persen).
Sisanya memiliki elektabilitas di bawah 1 persen, dan tidak tahu/tidak jawab 8,8 persen.
“Nama-nama tersebut juga memiliki peluang lebih kuat sebatas cawapres, kecuali Puan dan Airlangga yang merupakan elite partai politik,” pungkas Achmad.
Sebagai informasi, Survei Voxpopuli Research Center dilakukan pada 17-23 Desember 2022, kepada 1200 responden yang dipilih secara acak bertingkat (multistage random sampling) mewakili seluruh provinsi di Indonesia.
Margin of error survei sebesar kurang lebih 2,9 persen, pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
Ganjar Pranowo
Prabowo Subianto
Anies Baswedan
Pilpres 2024
Tribun Madura
TribunMadura.com
Ridwan Kamil
Prabowo-Gibran Unggul Tipis di Madura, Ketua BARA NUSA Pamekasan Nilai Ada Peran Haji Her |
![]() |
---|
AHY Bantah Pertemuan Tertutup Prabowo dan SBY di Pacitan Bahas Jatah Kursi Menteri |
![]() |
---|
Sowan ke Pacitan, Prabowo dan SBY Lakukan Pertemuan Tertutup |
![]() |
---|
Pemungutan Suara di 4 TPS Sampang Tak Sesuai Jadwal, KPU Beberkan Penyebabnya |
![]() |
---|
Forkopimda Pamekasan Keliling ke TPS yang Belum Rampungkan Rekapitulasi Penghitungan Suara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.