Pilpres 2024

Profil Siti Atikoh Istri Capres Ganjar Pranowo, Cucu Kiai NU yang Temukan Jodohnya saat KKN

Siti Atikoh, cucu kiai NU itu ikut tersorot pasca suaminya, Ganjar Pranowo resmi diusung PDIP menjadi Capres di Pilpres 2024.

Editor: Aqwamit Torik
TribunMadura.com/Istimewa
Momen Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat disambut oleh istri, Siti Atikoh saat menjadi finiser di Tour de Borobudur 

TRIBUNMADURA.COM - Simak profil Siti Atikoh, istri Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Siti Atikoh ikut tersorot pasca suaminya, Ganjar Pranowo resmi diusung PDIP menjadi Capres di Pilpres 2024.

Peran dan dukungan Siti Atikoh tentu membuat jalan mulus Ganjar Pranowo hingga di posisi saat ini.

Terlebih Ganjar Pranowo juga menjadi Gubernur Jawa Tengah dua periode juga tak lepas dukungan sang istri.

Pemilik nama lengkap Siti Atikoh Supriyanti ini kerap mendampingi Ganjar Pranowo saat menjalankan tugas sebagai Gubernur Jawa Tengah.

Baca juga: Terngiang Sosok Gus Dur, Pemuda Lintas Bangkalan Usung Mahfud MD Cawapres Pendamping Ganjar Pranowo

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunMadura.com

Siapa sangka, rupanya Siti Atikoh adalah cucu kiai NU dari Purbalingga.

Ia pun pernah menjadi anak buah Joko Widodo (Jokowi) dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok saat menjadi Gubernur DKI Jakarta.

Selengkapnya, inilah profil Siti Atikoh sebagaimana dirangkum Tribunnews.com dari berbagai sumber:

1. Biodata Siti Atikoh

Siti Atikoh lahir di Purbalingga, 25 November 1971 sehingga saat ini usianya 51 tahun.

Sama seperti Ganjar Pranowo, Siti Atikoh juga merupakan lulusan Universitas Gadjah Mada (UGM).

Ia masuk ke Fakultas Teknologi Pertanian UGM pada 1990 atau tiga tahun setelah Ganjar Pranowo diterima di Fakultas Hukum UGM.

Tujuh tahun kemudian, Siti Atikoh dinyatakan lulus dan menjalani prosesi wisuda pada 1997.

Saat wisuda Siti Atikoh, Ganjar Pranowo terlihat ikut menemani. Bahkan mereka sempat berfoto bersama.

Dua tahun setelah Siti Atikoh wisuda, pasangan ini pun menikah dan dikaruniai seorang anak laki-laki bernama Muhammad Zinedine Alam Ganjar.

Selain menjadi istri Gubernur Jateng, wanita yang kerap disapa Atik ini memiliki jabatan ex officio.

Yaitu Ketua Tim Penggerak PKK, Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah, Bunda PAUD Provinsi Jawa Tengah, Kakak Ketua Kwarda Jawa Tengah, dan lainnya.

Siti Atikoh dikenal memiliki hobi berlari dan bersepeda. Kedua aktivitas ini kerap diunggahnya melalui akun Instagram @atikoh.s.

2. Cucu Kiai NU

Siti Atikoh adalah anak dari pasangan Akhmad Musodik Supriyadi dan Astuti Supriyadi.

Rupanya, ayah Siti Atikoh merupakan anak Kiai Hisyam Abdul Karim, pendiri Pondok Pesantren Roudlotus Sholihin di Pedukuhan Sokawera, Desa Kalijaran, Karanganyar, Purbalingga.

Dikutip dari ganjarpranowo.com, Kiai Hisyam adalah seorang ulama besar yang pernah menjabat Rais Syuriah PCNU Purbalingga selama tiga periode yaitu 1973-1983.

Kiai Hisyam wafat pada 12 Januari 1989. Saat ini, Pesantren Kalijaran dikelola secara gotong royong oleh keturunannya, termasuk Siti Atikoh.

3. Jatuh Cinta di Lokasi KKN

Kisah cinta Ganjar Pranowo dan Siti Atikoh terbilang unik.

Mereka pertama kali bertemu di lokasi Kuliah Kerja Nyata (KKN) UGM di Temanggung pada 1994.

Saat itu, Ganjar Pranowo dan Siti Atikoh satu kelompok KKN.

"Pertama kali saya jatuh cinta, yakni ketika melihat Mas Ganjar sedang bersosialisasi dengan masyarakat saat KKN," kata Atik, masih dari ganjarpranowo.com.

Tidak hanya melanda Siti Atikoh, ternyata cinta pandangan pertama juga melanda masa muda Gubernur Jawa Tengah dua periode itu.

Hal tersebut pernah disampaikan oleh Ganjar Pranowo lewat sebuah media massa.

Meski banyak yang bilang bahwa cinta pandangan pertama adalah cinta yang paling rapuh, Atikoh menampik hal tersebut.

"Karena kita saling memahami," kata dia, dikutip dari TribunJateng.com.

Sebelum menikah, Siti Atikoh dan Ganjar Pranowo pernah menjalani hubungan jarak jauh atau long distance relationship (LDR).

Ganjar Pranowo merintis karier sebagai karyawan bagian HRD di sebuah perusahaan di Jakarta, sedangkan Atik menjadi wartawan di Solo.

Untuk soal komunikasi, Ganjar dan Atik hanya bisa melalui pager.

Meski ada warung telepon (wartel), Siti Atikoh lebih memilih menelepon Ganjar di atas jam 9 malam jika ada uang.

"Karena di atas jam 9, ada diskon 75 persen," ungkapnya.

Siti Atikoh pun membongkar sosok Ganjar yang jarang mengucapkan kalimat "I Love You."

Juga tidak ada pernyataan seperti "maukah kamu menjadi pacar saya" seperti yang anak-anak zaman sekarang lakukan.

Kepada Siti Atikoh, Ganjar hanya berkata ingin menjalani hubungan dengan serius.

"Semoga kita berjodoh," tutur Atikoh menirukan kalimat Ganjar.

4. Jadi Anak Buah Jokowi-Ahok

Sebelum akhirnya mendampingi sang suami, Siti Atikoh adalah seorang pegawai negeri sipil (PNS).

Ia telah menjadi PNS sejak 1999 dan pernah bekerja di Dinas Ketahanan Pangan dan Kelautan DKI Jakarta.

Bahkan Siti Atikoh sempat ditugaskan di Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Desa, Kependudukan, dan Pencatatan Sipil Jateng.

Selama bertugas sebagai PNS di DKI Jakarta, Siti Atikoh juga sempat menjadi anak buah Joko Widodo (Jokowi) dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Tak lain ketika kedua sosok ini menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Namun, Siti Atikoh sempat 'merahasiakan' posisinya saat menjadi PNS di DKI Jakarta.

Sebab, bagi dia pekerjaan harus dilakukan dengan tanggung jawab dan tak ingin ada embel-embel suaminya untuk dihormati.

Siti Atikoh mengatakan, Jokowi tak pernah tahu bahwa dirinya adalah anak buahnya di pemerintahan DKI.

Begitu juga dengan Ahok yang baru tahu ketika ia bersama suaminya minta izin mutasi di Jateng.

"Dulu ketika ketika Pak Jokowi jadi gubernur, Pak Jokowi sama sekali tidak tahu saya bawahannya karena saya menjaga profesionalisme, walaupun sama Mas Ganjar sudah sangat kenal," kata dia.

"Ketika saya pamit ke Pak Ahok, Pak Ahok juga baru tahu saya PNS DKI. Saya ingin dihargai karena kontribusi saya, bukan karena saya istrinya Mas Ganjar," tambah dia.

Saat menjadi PNS, Siti Atikoh pernah mengambil cuti di luar tanggungan negara selama tiga tahun lantaran mendampingi suaminya yang menjadi gubernur.

Siti Atikoh juga pernah dipanggil Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) terkait kehadirannya saat pendaftaran pasangan calon pada Pilkada Jateng 2018.

Saat itu, Ganjar Pranowo kembali maju sebagai calon gubernur dengan menggandeng Taj Yasin Maimoen sebagai calon wakil gubernur.

Pasangan ini pun sukses meraih suara tertinggi dalam Pilkada Jateng 2018 dan mengalahkan pasangan Sudirman Said-Ida Fauziyah.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved