Berita Sidoarjo

Santri Punya Kesempatan Jadi Bupati Hingga Presiden, Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor: Jangan Minder

Peran santri multidimensi. Ada yang tugasnya membuka dampar ada yang menjaga dampar. Ada yang bagian membayari dampar, ada yang menjaga regulasi

Penulis: M Taufik | Editor: Aqwamit Torik
TribunMadura.com/M Taufik
Bupati Sidoarjo, Ahmad Muhdlor Ali atau Gus Muhdlor saat menghadiri acara halal bihalal alumni Ponpes Tebuireng di Pendopo Sidoarjo 

TRIBUNMADURA.COM, SIDOARJO - Santri memiliki kesempatan besar untuk berkompetisi menjadi orang-orang penting di Indonesia.

Santri bisa jadi presiden, jadi wapres, gubernur, bupati, dan berbagai posisi strategis lain. 

Demikian kata Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor di sela acara halal bihalal para alumni santri Ponpes Tebuireng yang digelar di Pendopo Sidoarjo. 

“Makanya, jangan kemudian merasa minder. Kita yang sarungan yang muda-muda lalu merasa takut dan rendah diri. Jangan,” kata Gus Muhdlor, panggilan Ahmad Muhdlor. 

Menurutnya, peran santri multidimensi.

Baca juga: Jokowi dan Ganjar Pranowo Tampak Berbincang Ringan, Presiden Senyum, Sempat Tanya ke Ganjar

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunMadura.com

Ada yang tugasnya membuka dampar ada yang menjaga dampar. Ada yang bagian membayari dampar, ada yang menjaga regulasi untuk dampar. 

“Tapi ada juga yang membuat undang-undang untuk melanggengkan dampar. Tidak semuanya menjadi kyai

Jika kalian semua menjadi kyai siapa yang mau diceramahi," lanjutnya.

Di era kemajuan teknologi di negara berkembang seperti ini, Gus Muhdlor berharap para santri bisa meraih kesuksesan dengan syarat santri tidak boleh ketinggalan perkembangan teknologi informasi.  

Gus Muhdlor juga berpesan, sebagai santri harus mempunyai networking, temannya banyak, saudara banyak. Networking itu penting dan pihaknya siap memfasilitasi itu semua. 

Ya, ratusan alumni Pondok pesantren (Ponpes) Tebuireng Jombang yang berasal dari Sidoarjo memenuhi Pendopo Delta Wibawa Sidoarjo. 

Kehadiran ratusan alumni Ponpes Tebuireng itu dalam rangka halal bi halal sekaligus pelantikan Pimpinan Cabang Ikatan Keluarga Alumni Tebuireng PC (IKAPETE) Sidoarjo. 

Pada kesempatan itu Bupati Ahmad Muhdlor menyampaikan komitmennya bahwa pendopo Kabupaten Sidoarjo senantiasa pintunya terbuka untuk masyarakat. Semua masyarakat boleh memanfaatkan pendopo dipakai untuk kepentingan bersama.

"Pendopo ini adalah rumah yang ramah bagi kita semua, apalagi untuk santri jadi tidak usah sungkan, saya harapkan acara seperti ini pemerintah kabupaten akan senang sekali. Tahun depan jika acara ditempatkan di pendopo lagi kami bersyukur. Acara tingkat Jawa Timur ditempatkan disini kami tambah senang lagi," ujarnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved