Berita Gresik

Nenek 74 Tahun Asal Benjeng Ditemukan Tewas di dalam Rumah, Kondisi Tubuh Korban Lebam

Korban ditemukan di dalam rumah sendiri di Dusun Rayung RT 10/RW 03 Desa Bulurejo, Kecamatan Benjeng, Kabupaten Gresik.

Penulis: Willy Abraham | Editor: Ficca Ayu
Polsek Benjeng
Jasad nenek berusia 74 tahun ditemukan tewas di dalam rumah, Kamis (11/5/2023). 

TRIBUNMADURA.COM, GRESIK - Jasad seorang perempuan ditemukan tergeletak di dalam rumah. Diketahui korban dalam kondisi tergeletak di lantai ruang tamu, Kamis (11/5/2023).

Korban ditemukan di dalam rumah sendiri di Dusun Rayung RT 10/RW 03 Desa Bulurejo, Kecamatan Benjeng, Kabupaten Gresik. Diketahui identitas korban bernama Khafshah berusia 74 tahun.

Kapolsek Benjeng Iptu Alimin mengatakan, sebelum kejadian putri korban bernama Kholis yang berada di Depok Jawa Barat merasa curiga karena pada hari Rabu tanggal 10 Mei 2023, ibunya Khafshah di telepon tidak diangkat.

Kemudian pada hari Kamis 11 Mei 2023 pagi hari, ditelepon lagi juga tidak diangkat. Kemudian Kholis menghubungi saksi Sigit Iryanu untuk melihat kondisi ibunya namun sampai didepan rumah korban, di mana pintu dari rolling door kondisi terkunci dari luar dan pintu satunya terkunci dari dalam.

Baca juga: Ketua DPC PDIP Pamekasan Kaget Disambut Karpet Merah saat Daftarkan 45 Bacalegnya, Pertanda Baik

Baca juga: Gubernur Lampung Meresahkan, Dikasih APBN Rp800 Miliar untuk Perbaiki Jalan, Minta Nambah

Kemudian Sigit Iryanu mengajak saksi Ali Maskhur dan Ronal Hidayat untuk membuka paksa pintu yang terkunci dari luar atas perintah dari Kholis.

Lalu kedua saksi mencokel pintu rolingdoor tersebut dan setelah berada di dalam rumah tepatnya, di ruang tamu melihat korban sudah tidak bernyawa.

Di mana kondisi korban tubuhnya miring kanan badan lebam dan tubuhnya mengeluarkan darah di kepala tergeletak di lantai ruang tamu kemudian saksi melapor ke perangkat Desa Bulurejo lalu dilaporkan ke Polsek Benjeng.

"Bahwa dari hasil pemeriksaan sementara oleh Dokter Puskesmas Benjeng korban meninggal dunia diperkirakan sudah 2 hari dan tidak ada tanda-tanda kekerasan," ucap Kapolsek Benjeng Iptu Alimin.

Alimin menambahkan, korban selama ini hidup bersama dengan putranya yaitu Anas. Saat kejadian, korban ditinggal sendirian semenjak hari Selasa 9 Mei 2023. Anas pergi keluar kota dan ibunya sendirian.

"Dengan adanya kejadian tersebut keluarga korban tidak mau di autopsi," imbuhnya.

Baca Berita Madura lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved