Berita Madura
Kabel Jaringan PLN di Madura Banyak Dicuri. Akibatnya Listrik Sering Padam Mendadak
Menurut Feri Asmoro, pencurian komponen listrik di sejumlah gardu itu, termasuk pencurian kabel NYY 1x 150 mm², bukan hanya terjadi di satu wilayah
Penulis: Muchsin Rasjid | Editor: Samsul Arifin
TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN – Terjadinya padamnya aliran listrik PLN di wilayah Madura, khususnya di Pamekasan yang belakangan ini sering menimpa, tidak hanya karena adanya gangguan akibat faktor alam, ternyata juga ulah warga yang mencuri komponen peralatan listrik, yang terdapat di sejumlah gardu PLN.
“Jika selama ini masyarakat sering mengeluhkan listrik di rumah pelanggan yang padam mendadak, baik siang maupun malam. Selain karena gangguan alam, seperti, ranting pohon tumbang akibat angin dan hujan yang menimpa jaringan listrik PLN, ternyata juga karena kabel PLN yang dicuri warga,” kata Manajer PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Pamekasan, Feri Asmoro, kepada SURYA, Kamis (25/5/2023).
Menurut Feri Asmoro, pencurian komponen listrik di sejumlah gardu itu, termasuk pencurian kabel NYY 1x 150 mm⊃2;, bukan hanya terjadi di satu wilayah, tapi juga di beberapa wilayah, seperti di kawasan Unit Layanan Pelanggan (ULP) Blega, Bangkalan, ULP Ketapang, Sampang dan di wilayah ULP Sampang.
Diakui, akibat pencurian yang belum diketahui siapa pelakunya, membawa dampak besar terhadap aliran listrik. Karena tak hanya memadamkan aliran listrik di wilayah yang bersangkutan, tapi juga dampaknya merembet ke aliran listrik di Pamekasan. Selain itu, putusnya ujung kabel yang menjuntai ke bawah membahayakan jiwa masyarakat sekitar lokasi.
Karena itu, Feri Asmoro, mengajak masyarakat untuk saling menjaga, dan selalu berkoordinasi dengan PLN serta pihak aparat kepolisian, manakala warga melihat dan menemukan kegiatan warga yang mencurigakan di sekitar jaringan PLN.
Baca juga: Marak dan Masif Pencurian Kabel Panel Trafo PLN di Madura, Pagi Ini Terjadi Lagi di 10 Gardu Listrik
“Kami mohon dukungan masyarakat, apabila di lapangan terutama di sekitar gardu PLN dan di area jaringan PLN, melihat gelagat mencurigakan orang dan kendaraan operasional yang tidak menggunakan atribut atau identitas resmi PLN, tolong tanyakan surat tugas pelaksanaan pekerjaan dan identitasnya. Bila, Apabila orang itu, tidak bisa menunjukkan keduanya, maka segeralah melapor ke Kantor PLN terdekat, Call Center 123 atau pihak berwajib,” ujar Feri Asmoro.
Ditegaskan, karena aksi pencurian komponen PLN dan kabel jaringan ini bukan hanya satu dua kali, maka hari ini, Kamis (25/5/2023), pihaknya sudah melapor secara resmi ke Polsek Galis, Bangkalan, menyangkut pencurian komponen PLN di wilayah ULP Blega, Bangkalan dan juga lapor ke Polres Sampang, mengenai pencurian di kawasan ULP Ketapan dan di ULP Sampang.
“Dengan laporan kami ke polisi, tentu harapan kami pelaku pencurian komponen PLN dan kabel jaringan ini ditangkap, termasuk komplotannya, Karena tidak hanya merugikan PLN, tapi juga membuat masyarakat resah lantaran aliran listrik di rumah mereka padam,” tambah Feri Asmoro.
Gubernur Khofifah Bangun Sembilan Dermaga di Madura, Formad: Bentuk Komitmen Kuat Bangun Pulau Garam |
![]() |
---|
Transportasi Murah Meriah Trans Jatim Surabaya-Madura, Bayar Rp 5 Ribu Bisa Nikmati Fasilitas Nyaman |
![]() |
---|
Sudah Ada TransJatim, Warga Madura Ternyata Masih Suka Naik Bus Rute Jauh |
![]() |
---|
Kronologi Meninggalnya Warga Madura di Gurun Pasir saat Ingin Naik Haji Secara Ilegal |
![]() |
---|
Kunjungi Kangean, Kementerian Kelautan dan Perikanan Survei Budidaya Lobster Milik PT Balad Grup |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.