Berita Madura
Viral TKW Asal Bangkalan Setahun Terlantar di Malaysia, Pihak Keluarga Bergerak Upayakan Pemulangan
Benaknya hanya mampu mengingat bahwa dirinya berasal dari Bangkalan, Madura. Ia juga menyebut anak-anaknya berada di Probolinggo.
Penulis: Ahmad Faisol | Editor: Samsul Arifin
TRIBUNMADURA.COM, BANGKALAN – Dua buah video viral di media sosial dalam beberapa hari terakhir. Video pertama dan kedua sama-sama berdurasi 59 detik, menayangkan seorang perempuan paruh baya, duduk di tempat pembaringan dengan kedua kaki berselonjor di sebuah rumah di Padang Jawa, Selangor, Malaysia.
Berdasarkan identitas yang ditayangkan pada video kedua, diketahui ibu tersebut bernama Siti Zubaidah (48), warga Kelurahan Kraton, Kecamatan Kota Bangkalan. Benaknya hanya mampu mengingat bahwa dirinya berasal dari Bangkalan, Madura. Ia juga menyebut anak-anaknya berada di Probolinggo.
Beruntung, pihak keluarga langsung merespon. Saat ini tengah berupaya untuk kepulangan ibu yang biasa dipanggil Aida itu. Seperti yang disampaikan keponakannya, Mohammad Arifin.
“Saya mewakili keluarga besar di Bangkalan yang diharapkan ada titik terang terkait pemulangan bulek (bibi) saya ini. Sebagai keponakan, saya kemarin sudah musyawarah bersama keluarga, memang ada upaya memulangkan,” ungkap Arifin.
Tidak hanya menggelar musyawarah bersama keluarga besar Ibu Aida, pihak keluarga juga secara intens berkoordinasi dengan pihak Pemkab Bangkalan. Dengan harapan bisa sesegera mungkin memulangkan Ibu Aida.
Baca juga: Tak Bisa Pulang, Kakak Adik Sekaligus Sopir-Kernet Truk Pasir Ditangkap Saat Pesta Sabu di Bangkalan
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com
“Kemarin saya konsultasi ke disnaker (Bangkalan), ternyata memang melalui KBRI dulu. Memang Ibu Aida mulai SMA sudah ke luar negeri, ke Arab Saudi, pulang dan balik ke Malaysia lagi, hanya tiga kali pulang,” pungkasnya.
Sementara Lurah Kraton, Imam Hanafi mengungkapkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak RT/RW di Kelurahan Kraton dan membenarkan bahwa Ibu Aida merupakan warganya yang berada di luar negeri sebagai tenaga kerja wanita (TKW).
Terkait dengan viralnya video Ibu Aida, lanjutnya, pihak Kelurahan Kraton sudah mengambil langkah-langkah dengan berkoordinasi dengan pihak RT/RW termasuk dengan pihak Disnaker Pemkab Bangkalan.
“Alhamdulillah ada titik temu setelah pihak RT memberitahukan bahwa Ibu Aida adalah warga RT 02/RW 03 Kelurahan Kraton. Selanjutnya kami berkoordinasi dengan pihak keluarga, kami bersama keluarga mengambil langkah cepat agar proses pemulangan Ibu Aida ini berjalan dengan baik dan lancar,” pungkas Imam Hanafi.
Sejumlah Sapi di Sampang Alami Gejala Seperti LSD, Pemkab Sampang Sebut Penularan Tidak Seganas PMK |
![]() |
---|
Musim Kemarau Diprediksi Lebih Panjang, Pemkab Sampang Harapkan Petani Tembakau Pilih Bibit Unggul |
![]() |
---|
Ketua MK Kabulkan Gugatan Batas Usia Pimpinan KPK, Panglima NABRAK: Selamat Tinggal Diskriminasi |
![]() |
---|
Panglima NABRAK dampingi Menparekraf RI ke Makam Sunan Ampel, Ini yang Dilakukan Sandiaga Uno |
![]() |
---|
Tak Bisa Pulang, Kakak Adik Sekaligus Sopir-Kernet Truk Pasir Ditangkap Saat Pesta Sabu di Bangkalan |
![]() |
---|