Berita Jember

Warga Jember Geger, Temukan Bayi Laki-laki Terbungkus Sarung, Identitas Orangtua Terungkap?

Menurutnya, saat pertama kali ditemukan, bayi tersebut terbungkus dalam sarung . Bahkan didalamnya juga ada ari-arinya.

Editor: Ficca Ayu
Dokumen Polsek Balung
Kondisi bayi yang dibuang orang misterius kini dirawat di Puskesmas Karangduren Kecamatan Balung Jember. 

TRIBUNMADURA.COM, JEMBER - Warga Desa Karangduren Kecamatan Balung Jember dikejutkan adanya bayi laki laki di depan teras rumah perempuan bernama Vina, Sabtu (10/6/2023) dini hari.

Peristiwa itu terjadi ketika, perempuan umur 27 tahun ini mendengar suara bayi. Kemudian warga Dusun Krajan I Desa Karang duren tersebut keluar rumah untuk mencari sumber suara itu.

"Perempuan tersebut kemudian keluar rumah dan membawa masuk bayi ke dalam rumah," ujar Kapolsek Balung AKP Sunarto.

Menurutnya, saat pertama kali ditemukan, bayi tersebut terbungkus dalam sarung. Bahkan di dalamnya juga ada ari-arinya.

"Sedangkan ari-ari atau plasenta terbungkus dalam tas kresek hitam. Pada pagi harinya, sadari Vina mengabari tetangganya yg bernama Aminah kalau menemukan bayi di depan rumahnya," kata pria yang akrab disapa Narto ini.

Baca juga: Jenazah Bayi Mengambang di Sungai Brantas Kagetkan Warga, Jenazah Bayi Masih dalam Kondisi Baik Utuh

Baca juga: Nasib Ibu Hamil Tiga Bayi Kembar Malah Dicerai Suami, Kini Sang Anak Sukses Jadi Dokter

Setelah itu, kata Narto, kedua wanita tersebut melaporkan adanya bayi tersebut kepada kepala Dusun Krajan Desa Karang Duren, sebelum akhirnya dilaporkan ke Mapolsek Balung.

"Setelah menghubungi polisi, mereka membawa bayi tersebut di Puskesmas Karangduren. Agar mendapatkan perawatan medis," imbuhnya.

Berdasarkan hasil pemeriksaan tim medis, Narto mengatakan bayi laki-laki ini sehat bahkan ari-arinya sekarang sudah dipotong.

"Secara umum bayi dalam keadaan sehat dan normal dan bayi bisa menangis. Untuk berat badanya mencapai 3 Kilogram," tambahnya.

Saat ini polisi tengah melakukan penyelidikan atas insiden pembuangan bayi tersebut. Lanjut dia, untuk mengungkap identitas orangtua korban.

"Koordinasi lintas sektoral untuk tindak lanjut penanganannya dan meminta keterangan saksi. Untuk mengungkap siapa orang tua bayi tersebut," tuturnya. (Imam Nawawi)

Baca Berita Madura lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved