Berita Viral

VIRAL Mertua dan Suami Larang Ibu Hamil Dirujuk ke RS Padahal Ketuban Sudah Pecah, Endingnya Tragis

Video yang merekam peristiwa menyedihkan tersebut diunggah akun TikTok @laelatulbadriah17, lalu viral di media sosial.

Editor: Ficca Ayu
TikTok @laelatulbadriah17
Beredar video viral di TikTok, ibu muda yang hendak melahirkan dilarang suami dan mertuanya untuk dirujuk ke rumah sakit. 

TRIBUNMADURA.COM - Baru-baru ini viral di media sosial ibu hamil dilarang mertua dan suami dirujuk ke RS.

Padahal diketahui ketubannya sudah pecah.

Beredar video viral di TikTok, ibu muda yang hendak melahirkan dilarang suami dan mertuanya untuk dirujuk ke rumah sakit.

Kala itu, kondisi sang ibu dan bayinya sudah dalam keadaan berbahaya.

Bagaimana tidak ibu hamil tersebut sudah pecah ketuban sejak sore hari satu hari sebelum memeriksakan diri ke bidan.

Namun, kondisi sang ibu muda saat itu belum menunjukkan kontraksi dan tidak ada pembukaan.

Video yang merekam peristiwa menyedihkan tersebut diunggah akun TikTok @laelatulbadriah17, lalu viral di media sosial.

Baca juga: VIRAL Detik-detik Perumahan Hancur, Ngeri Tembok Masuk ke Dalam Sungai, Begini Kata Pihak Developer

Sekedar informasi air ketuban sangat penting untuk kelangsungan hidup bayi dalam kandungan.

"Ada pasien datang ke klinik tanggal 12-6-2023 jam 05.00, bidan melakukan pemeriksaan semuanya normal,

tetapi ketuban sudah pecah dari tanggal 11-06-2023 jam 4 sore," tulis keterangan dalam video.

Karena sudah hampir 1 hari sejak ketuban pecah, bidan pun menyarankan pasien tersebut untuk dirujuk ke rumah sakit.

Sayangnya, pasien, di bawah tekanan ibu mertuanya tidak mau dibawa ke rumah sakit untuk melahirkan secara caesar.

Saat ditanya apa alasan mereka tidak mau dirujuk ke rumah sakit, sang mertua mengatakan jika menantunya itu terlihat masih baik-baik saja.

"Ini masih seger bu, pihaknya kita enggak mau, kita enggak akan mendengar," ucap mertua sang ibu hamil.

Terlebih, sang suami yang berada di samping istrinya juga tidak tegas dan lebih mengikuti keinginan ibunya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved