INNALILLAHI, Jemaah Haji Indonesia Meninggal Hingga 410 Orang Sampai Hari ini

TRIBUNMADURA.COM - Jemaah haji Indonesia yang meninggal diketahui mencapai 410 orang.

Terdapat banyaak penyebab meninggalnya jemaah haji tersebut.

Sementara itu, petugas mengimbau jemaah haji tetap memperhatikan kesehatan.

Selain itu juga mematuhi pesan kesehatan dari petugas haji.

Baca juga: Unik, Emak-emak Jamaah Haji Makassar Pakai Baju 15 Lapis hingga Borong Emas Ratusan Juta di Mekkah

Informasi lengkap dan menarik lainnya Berita Madura hanya di GoogleNews TribunMadura.com

Juru Bicara PPIH Pusat Akhmad Fauzin mengungkapkan jumlah jemaah haji Indonesia yang meninggal mencapai 410 orang.

Saat ini, penyelenggaraan ibadah haji telah memasuki fase pemulangan ke Tanah Air.

“Total jemaah yang wafat hingga tanggal 5 Juli 2023 pukul 24.00 Wib berjumlah 410 orang. Suhu di Makkah hari ini berkisar antara 30°C s.d. 41°C," ujar di Media Center Haji (MCH) Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Kamis (6/7/2023).

Saat menunggu kepulangan, Fauzin mengimbau jemaah tetap mematuhi pesan-pesan kesehatan yang disampaikan petugas kesehatan haji.

Pesan itu mulai dari tidak menunggu haus, hingga tetap memakai Alat Pelindung Diri (APD) setiap menjalankan aktivitas di luar hotel.

"Selain itu, jemaah agar tetap menjaga asupan makanan dan istirahat yang cukup. Hingga pada waktunya kembali ke Tanah Air, jemaah dalam kondisi yang prima dan sehat," kata Fauzin.

Pada fase kepulangan jemaah, terhitung sejak tanggal 04 Juli 2023 jemaah gelombang 1 yang telah tiba di Tanah Air sebanyak 12.604 orang.

Hari ini, jemaah yang diberangkatkan ke Tanah Air dari Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah berjumlah 6.820 jemaah atau 18 kelompok terbang (kloter).

Untuk rencana keberangkatan Jemaah dan petugas dari Tanah Suci ke Tanah Air besok, 7 Juli 2023 ,terang Fauzin, berjumlah 6.138 orang atau 16 kloter.

Kelakuan jemaah haji borong emas sepulang dari Makkah