Bangga Madura

Tari Blandaran dan Tari Muang Sangkal, Simak Asal-usul dan Ciri Khasnya, Populer di Pulau Madura

Tari Blandaran dan Tari Muang Sangkal merupakan kesenian khususnya seni tari yang populer di Pulau Madura.

Editor: Ficca Ayu
Kemdikbud
Tari Muang Sangkal lahir dilatar belakangi oleh kepedulian seorang seniman Sumenep bernama Taufiqurrachman terhadap kekayaan yang dimiliki Pulau Madura. 

Kemunculan Tari Muang Sangkal tidak terpisahkan dari Keraton Sumenep. Keberadaan Keraton Sumenep telah melahirkan tradisi budaya, baik terkait dengan upacara adat maupun kesenian.

Ciri Khas Tari Muang Sangkal

Gerakan tari muang sangkal tidak jauh berbeda dengan tarian pada umumnya. Gerakan tari muang sangkal dasarnya gerak-gerak Keraton Sumenep yang bertitik tolak tari gaya Yogyakarta yang dipadukan dengan gerak-gerak ciptaan yang tidak menyimpang dari nafas dan ciri-ciri Keraton Sumenep.

Namun, ada beberapa yang menjadi ciri khas, yaitu penarinya harus ganjil, dalam keadaan suci atau perawan serta tidak sedang datang bulang (menstruasi).

Busana yang dipakai dalam Tari Muang Sangkal adalah dodot legha. Ketika menari memegang cemong (mangkok kuningan) yang berisi beras kuning dan aneka kembang (bunga), seperti kembang melati dan mawar atau daun pandan.

Baca juga: Rekomendasi Makanan Khas Madura, Ada yang Berbahan Kerang hingga Kaldu Kokot yang Legendaris

Pertunjukkan Tari Muang Sangkal

Dikutip dari buku Perempuan dan Kehormatan bagi Masyarakat Madura (2020) karya Dedi Dores, dalam pertunjukkan tari Muang Sangkal diawali dengan gerakan cepat. Para penari berjalan beriiringan menuju panggung.

Setelah itu dilanjutkan dengan gerakan yang lebih halus, di mana para penari menari sambil membawa cemong atau mangkung kuningan yang berisi kembang beraneka macam dan menaburkannya dengan gerakan yang lembut dan indah.

Pada gerakan tersebut tentunya diselaraskan dengan musik pengiring, yaitu musik Gamelan khas keraton.

Di mana gending yang digunakan adalah gending sampak, gending oramba-orambe dan gending lainnya.

Hingga kini, tarian tersebut terus dilestarikan sebagai wujud kesadaran budaya masyarakat Madura.

Tari Muang Sangkal adalah identitas senu budaya akan terus tumbuh melewati waktu demi waktu.

Fungsi Tari Muang Sangkal

Tari Muang Sangkal memiliki beberapa fungsi. Berikut fungsi tari Muang Sangkal:

Sebagai cerminan dan legimitasi tatanan sosial

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved