Berita Surabaya
Anwar Sadad Jadi Wisudawan S3 di Uinsa, Sosok Ketua Gerindra Jatim yang Gagas Pemikiran Islam
Berlangsung terbuka, Sadad mempertahankan Disertasinya di depan tim penguji yang dipimpin oleh Hammis Syafaq.
Penulis: Bobby Koloway | Editor: Ficca Ayu
TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Ketua DPD Gerindra Jawa Timur Anwar Sadad berbahagia. Meraih gelar Doktor, Sadad baru saja menuntaskan studi S-3 di Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya (Uinsa).
Sadad pun menjadi salah satu wisudawan yang mengikuti prosesi wisuda ke-104 UIN Sunan Ampel, Jumat (18/8/2023). Prosesi ini dibuka dan ditutup oleh Ketua Senat Akademika UIN Sunan Ampel, Prof Dr KH Ali Aziz, MA, sejak pukul 13.30 hingga 16.00 WIB.
Peraih gelar doktor bidang politik Islam ini pun tak bisa menutupi kegembiraannya. "Alhamdulillah, saya patut bersyukur telah mendapatkan pembelajaran dari para guru besar UIN Sunan Ampel," kata Sadad ditemui seusai acara.
Selama mengikuti kegiatan perkuliahan, Sadad mengaku mendapatkan berbagai sudut pandang yang memperkaya keilmuannya, khususnya dalam hal politik. "Diskusi di kelas yang kritis tentu sangat membantu mempertajam analisis, membuka ruang akademik untuk mengurai persoalan," kata Anggota DPRD Jatim empat periode ini.
Baca juga: Cerita Kartika Devina, Anak Penjual Bubur yang Kuliah Gratis di FK Unair, Cita-cita Sejak Lahir
Selanjutnya, pria yang juga Wakil Ketua DPRD Jatim ini akan mengamalkan keilmuan yang diterimanya dalam kerja di pemerintahan. "Sebagai politikus, yang bergelut dengan policy-making, tentu basis pemikiran akademik akan sangat memperkuat setiap kebijakan yang dibuat," katanya.
Sukses menuntaskan S-3 di tengah padatnya jadwal di pemerintahan dan kepartaian, menjadi bukti komitmen Sadad memperoleh pendidikan. Dewan Pakar Ikatan Alumni Santri Sidogiri (IASS) ini mengungkap pentingnya pendidikan dalam memperkaya pendidikan.
"Saya beruntung berkesempatan berinteraksi dengan para intelektual kampus ini. Sebagai kampus berbasis agama, UIN Sunan Ampel berhasil membangun pemikiran agama yang selaras dengan tantangan modernitas," tandasnya.
Sebelum mengikuti wisuda, Sadad telah mengikuti Ujian Terbuka (Promosi Doktor) di Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA), Senin (12/6/2023). Sadad membawa Disertasi berjudul "Genealogi Politik Islam Indonesia (Telaah Terhadap Produk Kebijakan Pemerintah Provinsi Jawa Timur Persepektif Maqasid al-Shari' ah)".
Baca juga: Anaknya Diberi Beasiswa Kuliah ke China, M. Sito Minta Baddrut Tamam Nyalon Bupati Pamekasan Lagi
Berlangsung terbuka, Sadad mempertahankan Disertasinya di depan tim penguji yang dipimpin oleh Hammis Syafaq. Forum ini dihadiri sejumlah tokoh hingga pejabat di lingkungan Pemrov dan DPRD Jawa Timur.
Dalam disertasinya, Sadad menyampaikan gagasan nilai politik Islam yang bisa menjadi dasar dalam penyusunan kebijakan pemerintah. Menurutnya, politik Islam tak sekadar bisa dibawa seorang figur yang secara simbolik membawa identitas Islam demi kepentingan elektoral.
Namun, gagasan politik Islam harus dibuktikan melalui kebijakan yang membawa manfaat kepada semua umat. Misalnya, tak melulu oleh partai atau figur beridentitas Islam saja.
Sadad pun mengingatkan pentingnya nilai-nilai agama dalam kehidupan bernegara. "Kehidupan kebangsaan kita tak lepas dari nilai-nilai agama. UIN Sunan Ampel telah berkontribusi mengembangkan cara pandang agama dalam kehidupan berbangsa, dengan cara moderat," tandasnya.
Baca Berita Madura lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com
TribunMadura.com
Ketua DPD Gerindra Jawa Timur
Anwar Sadad
Tribun Madura
Universitas Islam Negeri Sunan Ampel
Surabaya
madura.tribunnews.com
Nasib Pilu Wanita di Surabaya, Sering Dikasari Suami, Korban sampai Dijambak Rambutnya |
![]() |
---|
Masuk ke Parkiran Masjid, Dua Manusia Bukannya Beribadah, Tapi Malah Berbuat Dosa |
![]() |
---|
Remas Dada Mahasiswi yang Pulang Kuliah, Pelaku Begal Payudara Mewek saat Ditangkap Warga |
![]() |
---|
Masyarakat Sumenep Bisa Berobat Gratis, Cukup Pakai KTP, Achmad Fauzi: Program UHC Masih Prioritas |
![]() |
---|
Antrean Pelayanan Pengurusan SKCK di Polrestabes Surabaya Membludak, Semua Demi Status PPPK |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.