Pemilu 2024

Peta Politik Jatim Berubah seusai Pemilu, Khofifah Soal Pilgub: Saya Sangat Nyaman dengan Mas Emil

Seusai KPU Jatim resmi rampung menyelesaikan rekapitulasi suara tingkat provinsi, hasil Pemilu 2024 telah tampak menggeser peta politik

Penulis: Fatimatuz Zahroh | Editor: Januar
Tribun Jatim Network/Fatimatuz Zahroh
Khofifah Indar Parawansa saat diwawancara di Gedung VIP Juanda, Rabu (10/1/2024).  

Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Fatimatuz Zahroh

TRIBUNMADURACOM, SURABAYA - Seusai KPU Jatim resmi rampung menyelesaikan rekapitulasi suara tingkat provinsi, hasil Pemilu 2024 telah tampak menggeser peta politik sebagaimana lima tahun sebelumnya.


Jika lima tahun yang lalu PDIP menjadi partai pemenang Pileg di Jatim, maka saat ini PKB menjadi partai yang memperoleh kursi terbanyak di DPRD Jatim untuk periode 2024-2029.

Dari hasil rekapitulasi suara, PKB mendapat 27 kursi yang tersebar di 14 daerah pemilihan atau dapil di Jawa Timur.

Di bawah perolehan PKB, ada PDI Perjuangan yang mendapat 21 kursi DPRD Jatim.

Pesaing terdekat PDIP adalah Gerindra, kursi keduanya pada hasil Pemilu 2024 sama yakni 21 kursi.

Perubahan peta politik ini tentunya akan berpengaruh pada konstelasi dalam Pilgub Jatim mendatang. Padahal sebagaimana diketahui bahwa sejumlah partai sudah memberikan surat rekom untuk bacagub petahana yaitu Khofifah Indar Parawansa. Bahkan ada partai juga sudah menyebutkan bacawagub dalam rekom yang diberikan pada Khofifah.

Baca juga: Partai Golkar Dapat 15 Kursi DPRD Jatim Hasil Pemilu 2024, Sarmuji Kegirangan

“Alhamdulillah dari partai yang sudah memberikan rekom pada saya yaitu PAN, Gerindra, Golkar, Partai Demokrat bahkan sudah menyebutkan nama Bacawagubnya yaitu Emil Elestianto Dardak,” kata Khofifah, Selasa (12/3/2024).


“Saya merasa sangat nyaman dengan Mas Emil. Bahwa ada proses yang kita lakukan lima tahun ini. Banyak hal yang butuh banyak penguatan dan percepatan. Kalau awal kami masih coba cari format yang terbaik. Tapi kalau sekatang sudah banyak percepatan bisa kami lakukan,” tegas Khofifah.

Seiring dengan hasil Pileg 2024, Khofifah mengakui bahwa hasil ini berpotensi akan menimbulkan peta baru. Bahkan bisa jadi akan ada parpol yang mengusulkan nama calon lain ataupun parpol yang juga akan menyusul memberi rekom untuk Khofifah.

Menurut Khofifah hal-hal semacam itu akan sangat terbuka untuk dilakukan di momen saat ini. Dan pihaknya juga akan terbuka untuk menjalin komunikasi dengan parpol di Jatkm.

“Semua akan lebih produktif jika semua bisa dimaksimalkan. Visi untuk membangun Jatim ke depan yentu menjadi hal yang memungkinkan untuk dikomunikasikan,” ujar Ketua Umum PP Muslimat NU ini.


“Tapi bahwa yang ingin saya sampaikan saya merasa sangat nyaman dengan Mas Emil. Kami bisa berbagi tugas bersama dengan sangat baik. Kita sama sama punya load kegiatan yang tinggi,” pungkas Khofifah.


Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved