Momen Sahur & Berbuka Puasa Dongkrak Akses Internet Smartfren, Warga Madura Raja Kuota Besar

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ahmad Faisol

TRIBUNMADURA.COM, BANGKALAN – Meningkatnya penggunaan aplikasi layanan pesan singkat dan streaming, baik dalam bentuk suara maupun video, mendongkrak peningkatan akses internet Smartfren selama momen Ramadhan dan mudik Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriyah lalu.

Lonjakan traffic akses internet disebut terjadi pada momen menjelang waktu sahur, berbuka puasa, hingga saat berlangsungnya aktifitas para pemudik lebaran.

Smartfren Regional Brand and Marketing North East Java, Ales Shella Hadysara, mengungkapkan, peningkatan akses internet Smartfren hingga 28 persen terjadi pada kantong-kantong mudik area Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Sementara peningkatan akses internet secara nasional di seluruh wilayah operasional terpantau di angka 14 persen.

“Peningkatan tersebut selaras dengan prediksi dan antisipasi yang telah kami siapkan."

"Sehingga layanan internet Smartfren tetap optimal serta bisa dinikmati oleh seluruh pelanggan,” ungkap Ales didampingi Smartfren Area Sales Manager Surabaya-Madura, Kristyawan Adi Sunaryo di sebuah kafe dan resto di Kota Bangkalan, Kamis (2/5/2024).

Pada momen Ramadhan dan Idul Fitri 1445 Hijriyah lalu, Smartfren memang memberikan produk dan promo layanan telekomunikasi yang relevan dengan kebutuhan masyarakat.

Antara lain berupa promo Kuota Besar yang memberi keuntungan diskon hingga 50 persen.

Paket Kuota Besar yang difasilitasi diskon kala itu meliputi Kuota 500 GB seharga Rp 500.000 menjadi Rp 250.000; Kuota 300 GB seharga Rp 300.000 menjadi Rp225.000; serta Kuota Besar 200 GB seharga Rp 200.000 menjadi Rp180.000.

“Warga Madura biasanya lebih suka yang paket Kuota Besar, kuota-kuota kecil tidak mau."

"Rata-rata meningkatnya akses internet terjadi pada momen sahur dan menjelang buka puasa melalui layanan aplikasi pesan suara maupun video,” jelas Ales.

Ia memaparkan, terjadinya peningkatan traffic akses internet Smartfren juga terpantau di berbagai jalur mudik lebaran Hari Raya Idul Fitri.

Seperti di pelabuhan, terminal, stasiun, bandara, tempat wisata, dan kota-kota tujuan pemudik.

Adapun aktivitas yang berkontribusi besar pada peningkatan traffic, lanjutnya, meliputi akses aplikasi pesan instan yang mencapai mencapai 31 persen, lebih tinggi dari hari biasa.