Berita Terkini Surabaya

Komplotan Begal Rampas Motor Pelajar di MERR Surabaya, Modusnya Pura-pura Tanya Alamat

Dua orang pelajar menjadi korban pembegalan komplotan bandit berjumlah sekitar enam orang saat melintas di ruas Jalan Middle East Ring Road (MERR)

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Taufiq Rochman
MEGA via The Sun
Ilustrasi begal motor, jambret, pencuri 

Diperkirakan tinggi tubuh mereka sekitar 168-170 cm dan berusia sekitar 24-30 tahunan.

Kemudian, dari kendaraan yang dipakai, tiga motor sarana aksi para pelaku, diantaranya Motor Honda PCX, Vario Led New, dan Honda CB150 R warna hitam.

"Rata-rata pakai jaket bomber biru dongker kehitaman sama hoodie hitam," katanya.

Kejadian tersebut, membuat Korban KL mengalami kerugian hingga kisaran Rp20 juta akibat kehilangan motor yang masih diangsur pembeliannya.

Para pelaku, tidak membawa senjata dalam bentuk apapun. Namun, mereka melakukan pemukulan dan pengancaman pembunuhan.

Namun, ungkap Galih, para korban sudah melaporkan kejadian tersebut ke markas kepolisian setempat.

"Pelaku tidak membawa senjata, cuma melakukan pengancaman dan pemukulan saja. Sudah lapor ke Polsek Gunung Anyar," pungkasnya.

Sementara itu, Kapolsek Gunung Anyar Polrestabes Surabaya Iptu Irwansyah Putra mengatakan, pihaknya sudah ada laporan dugaan kasus penipuan dan penggelapan yang dibuat oleh korban.

Dan, hingga kini, pihaknya sedang melakukan penyelidikan dengan memeriksa para saksi dan melakukan olah TKP.

"Yang dibawa sepeda motor. (Dugaan kasus) penipuan dan penggelapan. Betul masih cek CCTV yang ada di lokasi," ujarnya saat dihubungi awak media.

Sekadar diketahui, Korban KL sempat membuat unggahan Instagram Story (Instastory), tentang kejadian pembegalan yang dialaminya.

Bahwa, dirinya mengimbau agar masyarakat waspada dengan adanya pengendara motor PCX warna putih, Vario Led New, dan CB-150-R yang melintas bersamaan di kawasan Jalan Merr, merupakan pelaku begal.

Modusnya, seorang pelaku berlagak meminta bantuan mencari alamat sebuah lokasi. Saat dibantu untuk diberikan tumpangan lalu diantarkan ke lokasi yang dituju.

Ternyata, korban disergap oleh gerombolan atau komplotan para pelaku. Korban dibawa ke suatu tempat, dan motornya dirampas.

Meskipun sempat melakukan perlawanan dengan menarik jaket yang dipakai salah satu pelaku, hingga terseret sejauh dua meter.

Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved