Dipicu Masalah Keluarga, Perangkat Desa di Bojonegoro Gelap Mata Bacok Adik Ipar hingga Luka Parah

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Yusab Alfa Ziqin

TRIBUNMADURA.COM, BOJONEGORO - Seorang lelaki berstatus perangkat desa di Pemdes Ngujo, Kecamatan Kalitidu, Kabupaten Bojonegoro kesandung hukum.

Itu setelah lelaki berinisial DSS (39) tersebut nekat membacok adik iparnya sendiri yang berinisial ISS (49) pada Rabu (12/6/2024) petang kemarin.

ISS selaku korban, kini dirawat di RSUD dr Sosodoro Djatikoesoemo Bojonegoro.

Lelaki yang dibacok ini alami luka menganga di kepala, tangan, dan kaki.

Kepala Desa (Kades) Ngujo Achmad Zainudin membenarkan peristiwa kriminal dilakukan DSS selaku Kasi Pelayanan Pemdes Ngujo tersebut.

Dia mengutarakan, kepolisian telah mengatensi peristiwa pembacokan dilakukan DSS itu.

Termasuk, meminta keterangannya selaku kades.

"Apa motifnya (pembacokan, red), saya belum mengetahui pasti," ujarnya kepada Tribun Jatim Network, Kamis (13/6/2024) pagi.

Namun, Achmad Zainudin memperkirakan, motif permbacokan dilakukan DSS kepada adik iparnya tersebut adalah masalah keluarga.

Terpisah, Kasat Reskrim Polres Bojonegoro AKP Fahmi Amarullah membenarkan perkiraan Achmad Zainudin perihal motif pembacokan tersebut.

Setelah dimintai keterangan, kata AKP Fahmi sapaannya, motif DSS membacok adik iparnya memang masalah keluarga.

“Jadi benar, motifnya masalah keluarga,” terang alumni Akademi Kepolisian tahun 2012 itu.

Terkait motif persis, AKP Fahmi belum mendetailkan.

Yang pasti, kini DSS telah diamankan pihaknya guna penyelidikan lebih lanjut.

“Pelaku sudah kami tahan di Polres Bojonegoro," jelas polisi dengan tiga balok emas di pundak ini.

Ikuti berita seputar Bojonegoro