Bus Trans Jatim Dilayani Pramugari, Warga Bangkalan Cukup Rogoh Rp5 Ribu Tiba di Terminal Bungurasih

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ahmad Faisol

TRIBUNMADURA.COM, BANGKALAN – Sebanyak 15 unit Bus Trans Jatim Rute Koridor V telah beroperasi dan siap mengantarkan masyarakat Bangkalan tujuan Surabaya hingga Terminal Bungurasih.

Untuk tiba di tujuan, masyarakat Bangkalan cukup membayar Rp 5000 per 2 jam, pelajar/mahasiswa, hingga santri hanya sebesar Rp 2500.

Hal itu diungkapkan Pj Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono saat peresmian Operasional Bus Trans Jatim Rute Koridor V Bungurasih-Surabaya-Bangkalan di depan Pendapa Agung, Senin (30/9/2024).

“Kami diamanatkan memberikan yang terbaik untuk masyarakat, layanan yang betul-betul berdampak kepada masyarakat."

"Dengan cara jangan terbebani dengan ongkosnya. Tadi dikatakan sudah jadi trend bahwa 5000 (per) dua jam, 2500 dua jam, kalau muter-muter tidak sampai dua jam, tetap membayar sekali,” ungkap Adhy.  

Ia menjelaskan, gagasan besar atas keberadaan Trans Jatim mulai koridor I hingga V ini sebetulnya berawal sejak dua tahun yang lalu di kala kepemimpinan Gubernur Jawa Timur kala itu, Khofifah Indar Parawansa.

“Beliau menginginkan bagaimana caranya mempunyai transportasi masif untuk layanan publik yang betul-betul eksklusif, dengan dukungan teknologi canggih dan lebih tangguh, nyaman, dan targetnya lagi adalah kami ingin melebihi dari Trans Jakarta,” jelasnya.  

Bus Trans Jatim dilengkapi dengan aplikasi Trans Jatim Ajaib untuk memudahkan masyarakat melihat pergerakan bus, jumlah penumpang, berapa menit lagi akan sampai, halte mana yang akan dituju, juga terkoneksi dengan semua pembayaran cashless dan pembayaran digital.

“Alhamdulillah ternyata dari indikator dan fitur-fiturnya, Trans Jatim lebih canggih dari Trans Jakarta,” tegas Adhy.

Berkaca dari koridor-koridor sebelumnya, lanjutnya, keberadaan Bus Trans Jatim mampu menekan angka kecelakaan lalu lintas karena mengurangi penggunaan kendaraan pribadi, hingga  mengurangi kemacetan lalu lintas

“Sudah waktunya masyarakat menikmati layanan transportasi yang betul nyaman, aman, dan terukur."

"Serta kami siapkan pramugara dan pramugari yang sangat ramah,” pungkasnya.

Salah seorang pramugara, Yosep Maulana mengungkapkan, dirinya telah dipersiapkan secara matang oleh Pemprov Jawa Timur sebelum diterjunkan memberikan layanan kepada masyarakat pengguna jasa Bus Trans Jatim Koridor V Bangkalan-Surabaya-Bungurasih.

“Sebelum dilantik sebagai pramugara, kami menjalani training operasional dan keuangan Trans Tatim di Trawas selama tiga hari."

"Selain itu ada pelatihan SDM dan psikologi selama 2 hari. Untuk Koridor V ini, ada sebanyak 50 pramugara-pramugari,” singkat pria asal Jember itu kepada Tribun Madura.

Ikuti berita seputar Bangkalan