Berita Pamekasan

Sebanyak 50 Persen Pemudik dari Jakarta Pulang ke Pamekasan dan Turun di Terminal Ronggosukowati 

Menjelang H-3 Lebaran tahun 2025, suasana penumpang yang hendak mudik ke luar Madura atau yang hendak datang

Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Januar
TribunMadura.com/ Kuswanto
MUDIK JELANG LEBARAN 2025: Suasana penumpang saat hendak naik ke dalam Bus di Terminal Ronggosukowati, Kabupaten Pamekasan, Madura, Jumat (28/3/2025) 

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian 

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Menjelang H-3 Lebaran tahun 2025, suasana penumpang yang hendak mudik ke luar Madura atau yang hendak datang dari luar Madura di Terminal Ronggosukowati, Kabupaten Pamekasan terpantau sepi.

Terlihat hanya puluhan penumpang yang nampak lalu lalang silih berganti masuk ke dalam Bus dan keluar dari dalam Bus yang terparkir di Terminal Ronggosukowati Pamekasan.

Petugas Pantau Bus Dishub Jatim di Terminal Ronggosukowati Pamekasan, Syamsul Arifin mengatakan tidak ada lonjakan penumpang dan terpantau biasa-biasa saja menjelang H-3 Lebaran 2025.

Kata dia, sementara ini banyak pemudik yang lebih banyak datang ke Pamekasan dari pada yang berangkat dari Pamekasan dengan tujuan ke luar Madura.

Berdasarkan persentase, sekitar 50 persen pemudik yang datang dari Jakarta dengan tujuan pulang kampung ke Kabupaten Pamekasan.

Sedangkan perantau dari Pamekasan yang mudik ke luar Madura sekitar 15 persen.

"Berdasarkan pantauan lebih banyak tahun kemarin warga Pamekasan yang mudik keluar Madura dan datang dari luar Madura," kata Syamsul Arifin saat diwawancarai di ruang kerjanya, Jumat (28/3/2025).

Syamsul memprediksi esok hari akan terjadi lonjakan dan membludaknya pemudik yang datang pulang kampung dari tempat kerja di perantauan ke Pamekasan.

Terutama warga Pamekasan yang bekerja dari Jakarta diprediksi akan banyak pulang esok hari.

Pihaknya juga mendapat data laporan dari Pemprov Jawa Timur, esok hari akan datang 6 Bus ke Terminal Ronggosukowati yang mengangkut warga Pamekasan yang menikmati layanan mudik.

"Sekarang biasa-biasa saja masih," bebernya.

Menurut Syamsul, Bus yang parkir di Terminal Ronggosukowati Pamekasan hanya jurusan Jakarta.

Sedangkan Bus lainnya, tujuan Sumenep, Surabaya, Probolinggo, Situbondo, dan Banyuwangi secara bergantian mengantre penumpang sekitar 15 menit dan jaraknya tidak terlalu jauh lantaran sepi penumpang.

"Terjauh tujuan Jakarta yang biasanya mulai berangkat jam 11.00 WIB," jelasnya.

Lebih lanjut Syamsul mengimbau, penumpang yang mau berangkat dan datang dari perantauan, diusahakan kondisi badannya sehat dan jangan sampai sakit.

Dia mengingatkan barang bawaan jangan sampai tertinggal di dalam Bus dan jangan sampai tertukar dengan milik penumpang lain.

Sementara itu, Pemudik Asal Pamekasan, Faisal Ansori mengaku mau mudik ke Kabupaten Bangkalan.

Dia memilih berangkat H-3 Lebaran karena bertepatan dengan momentum libur kerja.

Alasan pria berkacamata itu memilih transportasi Bus untuk mudik tahun ini karena lebih cepat dan harga tiketnya relatif murah ketimbang travel.

"Kalau naik Travel masih dibawa muter-muter," kata Faisal Ansori saat diwawancarai di Terminal Ronggosukowati.

Pria yang akrab disapa Fais ini mengaku sudah terbiasa dalam setiap tahun jelang Lebaran mudik naik Bus.

Alasannya musim mudik tahun ini tidak menikmati layanan mudik gratis, karena tidak tahu cara daftarnya.

"Tapi saya tahu kalau ada layanan mudik gratis dari Pemprov Jatim. Biasanya bareng orang tua. Saya obat-obatan tidak bawa karena kondisi badan memang lagi sehat," tutupnya.


Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved