Buya Yahya Ungkap 7 Alasan Laki-Laki Tak Wajib Salat Jumat, Salah Satunya Karena Jarak Masjid

Gangguan psikologis juga bisa menjadi alasan seseorang tidak diwajibkan melaksanakan salat Jumat. Misalnya, seseorang memiliki rasa takut berlebihan terhadap keramaian atau mengalami kecemasan sosial yang membuatnya tidak bisa menghadiri salat Jumat di masjid.

Buya Yahya menjelaskan bahwa dalam kondisi seperti ini, seseorang bisa mendapatkan keringanan hingga masalah psikologisnya membaik. Islam sangat memperhatikan keadaan seseorang dan memberikan kemudahan dalam beribadah sesuai dengan kemampuan masing-masing.

Buya Yahya menekankan agar umat Muslim tidak terburu-buru menghakimi seseorang yang tidak menghadiri salat Jumat. Bisa jadi, orang tersebut termasuk dalam kategori yang mendapatkan keringanan dan tidak diwajibkan untuk melaksanakannya.

"Jadi tolonglah jangan memaksa orang yang tidak wajib Jumatan untuk salat Jumat apalagi menghukumi dia seorang fasik," ujar Buya Yahya.

Menurutnya, Islam adalah agama yang penuh dengan kemudahan dan keringanan. Sebagai sesama Muslim, kita seharusnya lebih memahami kondisi orang lain sebelum menghakimi mereka. Jika ingin mengajak seseorang untuk salat Jumat, sebaiknya dilakukan dengan cara yang baik dan memahami situasi mereka terlebih dahulu.

"Dengan Allah itu mudah, beragama itu gampang, yang repot itu orang yang tidak punya ilmu, jadi nyiksa orang. Jadi tolong kalau mau menyuruh orang, dilihat dulu kondisinya," pungkas Buya Yahya.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di TribunMadura.com