Terjaring Razia, Pria di Tuban Muntab dan Ancam Bakar Motor Kesayangan Agar Tak Disita

Karsan menceritakan bahwa sebelum terjaring razia oleh petugas Satlantas Polres Tuban, ia sempat mengisi bensin di SPBU sebagai persiapan sebelum bekerja.

“Tadi habis isi bensin untuk siap-siap besok,” pungkasnya.

Sementara itu, Kanit Gakkum Satlantas Polres Tuban, IPTU Eko Sulistiono, menjelaskan jika Razia ini di lakukan untuk menjaga ketertiban masyarakat, serta menindak para pengguna jalan yang melakukan pelanggaran kasat mata.

“Tujuannya untuk menjaga ketertiban masyarakat, kita tindak pelanggaran yang kasat mata seperti tidak menggunakan helm dan knalpot brong,” ujarnya.

Dalam razia malam hari ini, Satlantas Polres Tuban menerjunkan personil di tiga titik lokasi berbeda, seperti di Pertigaan Bangjo Tuban, Pertigaan Bank Jatim Tuban, dan Sekitaran Alun-alun Tuban.

“Dalam razia ini ada sekitar 150 kendaraan yang terjaring razia dan ada puluhan kendaraan yang dibawa ke Satlantas Polres Tuban untuk diamankan,” imbuhnya

Disinggung terkait pengendara yang sempat mengamuk, Eko mengatakan jika hal tersebut karena pengendara sempat tak terima karena hendak di tindak oleh petugas.

Namun Karena petugas telah memberikan pengertian dan mengedukasi pengendara tersebut. Akhirnya ia menerima dan akan menunjukkan surat-surat kendaraan yang tertinggal di rumah.

“Tadi akan menunjukkan surat-surat kendaraan yang tertinggal di rumah, jika sudah di tunjukkan akan kita kembalikan kendaraannya,” sambungnya.

Eko menghimbau kepada seluruh pengguna jalan di Kabupaten Tuban agar selalu mentaati peraturan lalulintas dan rambu-rambu lalu lintas,

“Selalu taati peraturan lalulintas untuk keselamatan diri dan hargai pengguna jalan lain,” pungkasnya.

 
 
 
Informasi lengap dan menarik lainnya d Googlenews TribunMadura.com