Berita Viral

‘Muak Sampah Semua’, Pengakuan Musai 8 Tahun Hidup Penuh Bau, Berawal Warga Suka Buang Sembarangan

Gegara warga sering buang sembarangan di bekas tambak, dataran sampah pun tercipta.

Editor: Mardianita Olga
TribunJateng.com/Rezanda Akbar D.
PULAU SAMPAH - Bekas tambak di Tambakrejo, Kota Semarang, Jawa Tengah, berubah menjadi pulau sampah karena ulah warga. Musai pun menjadi korban karena rumahnya berhadapan langsung dengan bekas tambak itu. 

Sejumlah video menyuguhkan personel Satpol PP di waktu siang bahkan hingga malam hari  memberikan teguran kepada warga karena kedapatan membuang sampah sembarangan, beredar di sejumlah grup WhatsApp.

Salah satu buah video di antaranya, menayangkan personel Satpol PP Bangkalan meminta warga untuk memungut kembali bungkusan plastik berwarna putih berisikan sampah yang telah dibuang.

Dalam video berdurasi 13 detik itu, tampak papan imbauan bertuliskan, ‘Dilarang Membuang Sampang di Sini’.

Menanggapi hal itu, Bupati Bangkalan, Lukman Hakim menyatakan, persoalan sampah hingga saat ini terus menggelinding menjadi persoalan bersama.

Secara tersirat, pernyataan Bupati Lukman itu mengajak masyarakat juga turut andil dalam pengelolaan sampah dengan cara tidak membuang sampah secara sembarangan.  

“Itu menjadi keresahan bersama karena di situ pintu gerbang (akses Suramadu). Kami sudah memindahkan TPS karena di situ adalah wajah Bangkalan,” ungkap Bupati Lukman di Pendapa Agung Bangkalan, Rabu (25/6/2025).

Baca juga: Dukung Ketahanan Pangan Nasional, Tahun Ini DKPP Sumenep Targetkan Tanam 25 Ribu Hektar Tanam Padi

Persoalan sampah di Kabupaten Bangkalan hingga saat ini terus menggelinding dan semakin membesar bak bola salju.

Bahkan sejak warga menutup satu-satunya TPA di Desa Buluh, Kecamatan Socah pada 21 Februari 2020 silam, kebijakan DLH Bangkalan dengan sistem berpindah-pindah TPA melalui kesepakatan sewa lahan, selalu menjadi bulan-bulanan warga.

Tanpa keberadaan TPA permanen, DLH Bangkalan yang menjadi leading sector urusan pengelolaan sampah seolah mati kutu.

Gelombang aksi penghadangan truk sampah sebagai bentuk protes warga, kerap mewarnai perjalanan kendaraan truk bermuatan sampah ketika menuju lokasi-lokasi pembuangan sementara.

Video-video tentang penghadangan truk sampah oleh warga kerap beredar luas mewarnai linimasa sosial media dalam beberapa tahun terakhir.

Terbaru, warga yang mayoritas kaum emak-emak menyoraki truk sampah saat melintasi Dusun Debeng, Desa Bulung dan Desa Bragang, Kecamatan Klampis pada 19 April 2025 malam.

Sejak warga menutup TPA Desa Buluh di tahun 2020 silam, DLH Kabupaten Bangkalan berpindah-pindah membuang sampah dengan sistem sewa. Seperti halnya di Desa Bunajih, Kecamatan Labang untuk dijadikan TPA dengan nilai kontrak mencapai sekitar Rp 400 juta per tahun hingga Maret 2022.

Berakhirnya masa sewa, DLH Bangkalan harus angkat kaki dan berpindah-pindah tempat menempatkan sampah.

Seperti halnya di kawasan Wisata Bukit Jaddih, Desa Parseh, Kecamatan Socah. Setelah berjalan sekitar dua pekan, warga kemudian menolak dengan cara menghadang laju truk sampah pada 27 Juli 2023 silam. 

Baca juga: Siasat Busuk Guru Ngaji yang Nodai 10 Muridnya, Pelaku Ancam Agar Tak Bocorkan Aksi Bejatnya

SAMPAH TAK BERUJUNG : Seorang warga diminta memungut kembali bungkusan plastik warna putih berisikan sampah yang dibuang di kawasan sisi barat pintu masuk akses Suramadu, Kampung Tangkel, Desa/Kecamatan Burneh. Buruknya pengelolaan sampah oleh Dinas Lingkungan Hidup Bangkalan dalam 6 tahun terakhir, masih terus menggelinding dan semakin membesar bak bola salju
SAMPAH TAK BERUJUNG : Seorang warga diminta memungut kembali bungkusan plastik warna putih berisikan sampah yang dibuang di kawasan sisi barat pintu masuk akses Suramadu, Kampung Tangkel, Desa/Kecamatan Burneh. Buruknya pengelolaan sampah oleh Dinas Lingkungan Hidup Bangkalan dalam 6 tahun terakhir, masih terus menggelinding dan semakin membesar bak bola salju (TribunMadura.com/ Ahmad Faisol)
Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved