Berita Lumajang

Sosok Bripda Alfian, Tahfidz Quran yang Kini Jadi Polisi di Lumajang Rutin Isi Ceramah Salat Jumat

Momen Hari Bhayangkara ke 79 dimaknai Bripda Muhammad Alfian Masyuri (24) untuk semakin meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. 

Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Januar
TribunMadura.com/ Erwin Wicaksono
Bripda Muhammad Alfian Masyuri (24) anggota Bag SDM Polres Lumajang saat berceramah secara rutin di masjid dalam program Safari Salat Jumat yang dicanangkan Kapolres Lumajang, AKBP Alex Sandy Siregar. 

Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Erwin Wicaksono

TRIBUNMADURA.COM, LUMAJANG - Momen Hari Bhayangkara ke-79 dimaknai Bripda Muhammad Alfian Masyuri (24) untuk semakin meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. 

Anggota Bag SDM Polres Lumajang itu diketahui rutin menjadi penceramah hingga imam dalam setiap salat Jumat di sejumlah masjid di Lumajang

"Sebelum jadi polisi saya menempuh pendidikan di pesantren. Kemudian ada program dari pak Kapolres safari salat jumat dan di sana sebagai khotib sekaligus imam salat jumat," Ujar Alfian saat ditemui pada tasyakuran Hari Bhayangkara ke 79 di Polres Lumajang, Selasa (1/7/2025). 

Lulusan Ponpres Nurut Taqwa Bondowoso tersebut mengaku juga rutin mengajar kitab kuning di Masjid Riydlotul Muttaqin, Tekung, Lumajang

Menurutnya, kemampuan tahfidz Al Quran yang ia pelajari selama di Pondok Pesantren sangat membantu menyiarkan syiar Islam ke masyarakat. 

"Waktu ceramah yang kami tekankan adalah bagaimana menjaga kamtibmas bersama dengan polri. Program pak kapolres alhamdulillah dari masyarakat banyak mengapresiasi," Terang pria yang jadi polisi berkat program rekrtumen proaktif polri itu. 

Alfian mengaku sebenarnya dirinya tak pernah membayangkan untuk berprofesi sebagai polisi saat masih menimba ilmu di pesantren. 

Namun, pada tahun 2022 dirinya diangkat menjadi anggota kepolisian kemudian ditugaskan ke Lumajng sejak tahun 2023.

"Dulu gak pernah terbayang jadi polisi. Namun saya selalu berdoa dan alhamdulillah diijabah yakni dosa saya semasa di mts agar lulus sekolah sepatu saya tidak copot," kisahnya.


Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved