FRPB Pamekasan Latih Siswa PKL MAN 2 Pamekasan Penanggulangan Bencana dan Rescue

Forum Relawan Penanggulangan Bencana (FRPB) Kabupaten Pamekasan, Madura memberikan pelatihan 'Pengurangan Resiko Bencana dan Penanggulangan Bencana'

Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Taufiq Rochman
Istimewa
LATIHAN SAR - Suasana saat 8 Siswa PKL MAN 2 Pamekasan dilatih Water Rescue oleh tim relawan FRPB Pamekasan di Pantai Jumiang, Kabupaten Pamekasan, Madura, Sabtu (5/7/2025). 

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian 

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - Forum Relawan Penanggulangan Bencana (FRPB) Kabupaten Pamekasan, Madura memberikan pelatihan 'Pengurangan Resiko Bencana dan Penanggulangan Bencana' untuk siswa MAN 2 Pamekasan yang melalukan Praktek Kerja Lapangan (PKL).

Selama sebulan, 8 siswa dari MAN 2 Pamekasan ini dilatih beberapa pelajaran penanggulangan bencana yang hampir semuanya tidak diajarkan di sekolahnya.

Meliputi pelatihan pertolongan pertama, Water Rescue, Pembibitan Vetiver, Sport Massage, Layanan Ambulans dan Penatalaksanaan Pasien.

"Alhamdulillah, PKL Siswa MAN 2 Pamekasan sudah berakhir, setelah sebulan magang di FRPB Pamekasan," kata Instruktur FRPB Pamekasan, Budi Cahyono, Sabtu (5/7/2025).

Menurut Budi, banyak hal yang diajarkan pada siswa magang ini mengenai kapasitas dan layanan pada masyarakat mulai tanggal 1 Juni sampai 3 Juli 2025.

Selain itu, para siswa juga berlatih dengan semangat dalam pelayanan pada masyarakat.

"Mereka juga praktek langsung layanan pada masyarakat," jelas Budi.

Penuturan pria berkumis hitam tebal itu, PKL pada siswa tidak hanya dilakukan di sekretariat FRPB Pamekasan.

Melainkan juga dilakukan di pantai, dan arena olahraga.

Diantaranya panjat tebing, futsal, lomba di sekolah dan layanan menjadi petugas kesehatan.

"Alhamdulillah hari ini kami kembalikan siswa PKL MAN 2 Pamekasan pada sekolah dengan jiwa yang awalnya belajar menjadi siswa dengan jiwa relawan," ujar Budi.

Budi bersyukur para siswa yang mengikuti pelatihan penanggulangan bencana tersebut sangat antusias menyimak pelajaran dari pelatih dan jiwa semangat untuk membantu sesama sangat besar.

Dia berharap kegiatan seperti ini terus berlanjut untuk mendidik anak cinta sesama dan peduli pada lingkungan.

"Pastinya anak-anak diikutkan pada giat FRPB Pamekasan dan juga dikenalkan pada pengurangan Resiko Bencana di sekolahnya," ungkap Budi.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved