Berita Sumenep
Panggung Tabligh Akbar Habib Rizieq di Sumenep Mulai Didirikan dan Akses Jalan Jokotole Ditutup
Akses Jalan Raya Jokotole Lingkar Barat Kabupaten Sumenep, Madura mulai ditutup pada Jumat (11/7/2025).
Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Januar
Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana
TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Akses Jalan Raya Jokotole Lingkar Barat Kabupaten Sumenep, Madura mulai ditutup pada Jumat (11/7/2025).
Pantauan TribunMadura.com di lokasi pada pukul14.30 WIB, sejumlah pengendara harus memilih jalan lain untuk menuju ke Jl Lingkar Barat Desa Kolor Kecamatan Kota Sumenep.
Jalan raya jokotole atau depan Dealer Motor Yamaha Trisakti itu ditutup dengan alat pembatas atau road barrier sebanyak empat sebelah selatan dan sisi utara memakai banner tulisan "Mohon Maaf Ditutup Sementara".
Penutupan akses jalan raya lingkar barat Sumenep tersebut karena ada kegiatan Tabligh Akbar Habib Rizieq Syihab di depan PP Ar-Raudah Desa Kolor Sumenep yang dijadwalkan nanti malam Sabtu (11/7/2025) pukul 19.00 WIB.
Tampak panggung tabligh akbar yang akan dihadiri mantan pimpinan FPI tersebut mulai didirikan oleh sejumlah warga.
"Tidak bisa lewat, harus kembali karena ada pengajian nanti malam," tutur salah satu warga yang berada di lokasi.
"Hadir nanti malam pengajian umum yang dihadiri Habib Rizieq," timpalnya kembali.
Dikonfirmasi terpisah, Kasat Intelkam Polres Sumenep Iptu Amirul Mukminin terkait penutupan jalan raya jokotole dan acara tabligh akbar Habib Rizieq Syihab apakah sudah mengantongi izin belum ada respon.
Media ini sudah menyampaikan upaya konfirmasi melalui WhatsApp yang biasa dihubungi belum juga ada jawaban.
Sebelumnya, sehari menjelang jadwal kedatangan Habib Rezieq Syihab di Kabupaten Sumenep, Madura diketahui masih belom mengantongi surat izin untuk kegiatan Tablig Akbar di depan PP Ar-Raudah Desa Kolor.
Sesuai undangan dan video seruan yang beredar di Sumenep, Tabligh Akbar Habib Rezieq Syihab dijadwalkan pada malam Sabtu, 11 Juli 2025 pukul 19.00 WIB.
Kasat Intelkam Polres Sumenep Iptu Amirul Mukminin mengungkapan, kegiatan tablihg akbar yang akan dihadiri oleh mantan Pimpinan Front Pembela Islam (FPI) di Kota Keris hingga saat ini belum mengantongi surat izin resmi.
Namun lanjutnya, pihak panitia yakni Gerakan Umat Islam Sumenep (GUISS) sedang mengajukan perizinan dari Polres Sumenep.
"Dapat kami sampaikan, bahwa pihak panitia (GUISS) sedang mengajukan perzinan," sebut Iptu Amirul Mukminin saat dikonfirmasi kelengkapan izinnya oleh TribunMadura.com pada Kamis (10/7/2025) pukul 16.09 WIB.
Bahkan lanjutnya, dari pihak panitia pengajian umum tersebut melengkapan persyaratan untuk dapat mengantongi surat izin dari Polres Sumenep.
"Dan (panitia) berusaha melengkapi apa yang menjadi persyaratan," tambahnya.
Ditulis sebelumnya, Polres Sumenep menegaskan terkait rencana kedatangan Habib Rezieq Syihab di ujung timur Madura ini belum mengantongi surat izin, hanya saja dari pihak panitia menyampaikan surat pemberitahuan.
Hal itu disampaikan Kasat Intelkam Polres Sumenep Iptu Amirul Mukminin, sejauh ini rencana kedatangan Habib Rezieq Syihab hanya menyampaikan surat pemberitahuan saja.
"Dari panitia Gerakan Umat Islam Sumenep (GUISS) hanya menyampaikan surat pemberitahuan saja (kepada Polres Sumenep) dan bukan pengajuan izin," tegas Iptu Amirul Mukmini pada TribunMadura.com
Adapun lokasi rencana Tabligh Akbar Habib Rezieq Syihab itu lanjutnya, bertempat di depan Ponpes Ar-Raudah Desa Kolor, Kecamatan Kota Sumenep.
Dengan demikian, apakah Polres Sumenep sudah memberikan izin atau memperbolehkan pengajian umum digelar. Iptu Amirul Mukmini menegaskan dari pihak panitia belum mengajukan surat permohonan izin.
"Yang ada surat pemberitahuan saja," sebutnya.
Surat izin kegiatan tabligh akbar tersebut bisa dikeluarkan lanjutnya, jika proses pencatatan, pemeriksaan administrasi, dan koordinasi selesai dan tidak ada masalah.
"Dan kita berharap panitia bisa melengkapi perihal tersebut di sisa waktu yang ada," tegasnya.
Terpisah, KH Jurjis Muzammil salah satu tokoh dari 7 habib yang turut mengundang untuk menghadiri acara ramah tamah bersama Habib Rezieq Syihab di Sumenep saat dihubungi melalui nomor telepomnya belum bisa memberikan keterangan resmi.
Berkali-kali dihubungi TribunMadura.com tidak aktif, media ini terus berupaya melakukan konfirmasi pada pihak terkait kehadiran Habib Rezieq Syihab di Kota Keris pada hari Jumat malam, 11 Juli 2025 belum dapat respon hingga berita ini tayang.
Beredar sebelumnya, sebuah video berdurasi 2.37 detik bertukis Tabligh Akbar dan Istighotsah Kubro berlogo Gerakan Umat Islam Sumenep (GUISS).
Tabigh akbar tersebut akan dihadiri Habib Rezieq Syihab pada Jumat (11/7/2025) pukul 19.00 WIB sesudah Isya' bertempat di depan PP Ar-Raudah Desa Kolor Sumenep (lingkar barat).
Dalam video tersebut seorang habib mengabarkan bahwa akan hadir Al Habib Muhammad Rezieq Syihab di Kabupaten Sumenep.
"Oleh karena itu alfakir Ali Zainal Abidin bin Husen Al Jufri selaku imam daerah Fron Persaudaraan Islam Madura mengucapkan ahlan wasahlan ya habibana di kota kita pulau Madura," tuturnya.
Gerakan Umat Islam Sumenep (GUISS) sebutnya, akan mengadakan pengajian umum pada malam Sabtu, 11 Juli 2025 yang akan diadakan depan Pondok Ar-Raudah Desa Kolor Sumenep.
"Oleh karena itu saya mengharap, menghimbau, memohon muslimin dan muslimat untuk bisa menghadiri acara yang sangat mulya ini," tuturnya.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com
Cara Pemkab Sumenep Cegah Inflasi, Harga Sembako, Mendadak Kumpulkan Sejumlah Orang |
![]() |
---|
Rehab Kamar Mandi Kantor Bupati dan Museum Keraton, Pemkab Sumenep Rela Gelontorkan Dana Rp218 Juta |
![]() |
---|
DPRD Sumenep Soroti Kasus Nasi MBG Basi di Pragaan, Singgung Makanan Basi dan Berulat |
![]() |
---|
Polemik Survei Seismik yang Mengancam Masyarakat Semakin Memanas, Warga Kangean Desan DPRD Jatim |
![]() |
---|
PAD Sektor Perhubungan di Sumenep Baru Capai 78 Persen, DPRD Minta Lebih Dimaksimalkan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.