Berita Viral

Istri Hamil Ngidam Minum Air Sisa Dedi Mulyadi, Aksar Rela Naik Kapal dari Kalimantan Temui Gubernur

Sopir truk asal Kalimantan ini terlihat emosional saat meminum air sisa Dedi Mulyadi.

Editor: Mardianita Olga
YouTube.com/Kang Dedi Mulyadi Channel
ISTRI NGIDAM - Aksar rela menempuh perjalanan jauh dari Kalimantan ke Jawa Barat demi memenuhi keinginan istrinya yang hamil besar. Dia ke Jawa Barat demi menemui gubernurnya, Dedi Mulyadi. Sang istri ternyata ingin sekali meminum air sisa sang kepala daerah. 

TRIBUNMADURA.COM - Perjalanan jauh naik kapal dari Kalimantan ke Jawa Barat rela dilakukan Aksar untuk menemui Dedi Mulyadi.

Warga Balikpapan itu tampak senang melihat Gubernur Jawa Barat berada di hadapannya.

Bukan sekadar bertemu, Aksar ternyata memiliki misi demi istrinya yang tengah hamil besar.

Dalam video yang diunggah kanal YouTube pribadi KDM, Selasa (22/7/2025), Aksar menenggak air sisa sang kepala daerah.

Awalnya, Aksar menceritakan kehidupan sehari-harinya sebagai sopir truk.

Dia bekerja di perkebunan sawit di Sangatta, Kutai Barat.

Baca juga: Dedi Mulyadi Larang Study Tour ‘Demi Rakyat’: Kasihan Ortu Pakai Pinjol tapi Buat Pariwisata Merana

Dalam sehari dia hanya mendapat penghasilan Rp80.000 setelah dikurangi biaya operasional seperti solar, uang makan, dan perbaikan mobil.

Gaji tak seberapa itu masih juga dipotong oleh ‘mafia sopir’.

Fakta itu lantas membuat politikus Gerindra itu bingung. Bagaimana bisa Aksar bepergian jauh-jauh dari Kalimantan ke Jawa Barat demi menemui dirinya?

“Terus datang ke rumah saya, naik apa?” tanya Dedi Mulyadi penasaran dikutip dari Tribun Kaltim, Rabu (23/7/2025).

“Kapal,” jawab Aksar kemudian.

Obrolan antara warga sipil dan pejabat pemerintah itu terus bergulir.

Hingga akhirnya Dedi Mulyadi kembali melemparkan pertanyaan soal sosok yang menemani perjalanan jauh Aksar.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Google News TribunMadura.com

Baca juga: Awal Mula 3 Orang Tewas di Pernikahan Anak Dedi Mulyadi, 1 Anak, Gubernur Beri Rp150 Juta

Ternyata, sopir truk tersebut ditemani oleh istrinya yang sedang hamil.

Dia berangkat seorang diri dari Semarang, Jawa Tengah, sebab pasangannya tak sanggup menempuh perjalanan yang masih panjang itu.

"(Istri) Di Semarang karena nggak kuat, kan. Lagi hamil 7 bulan," ujar Aksar menjelaskan.

Dia akhirnya memutuskan menitipkan istrinya di rumah seorang teman.

Perjalanan Kalimantan-Jawa Barat yang ditempuh Aksar bersama istri mencapai jutaan rupiah.

Mulai dari kapal Rp 700 ribu dari Balikpapan ke Tanjungperak. Lalu dari Surabaya ke Semarang Rp 500 ribu.

Baca juga: Warga Seperti Perang Berebut Air, Dedi Mulyadi Turun Tangan, TF Rp36 Juta, Kirim 6 Tangki Tiap Hari

POTRET DEDI MULYADI - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi. Ia turun langsung memantau ke Daerah Aliran Sungai (DAS) Bekasi yang menjadi salah satu penyebab banjir di wilayah tersebut, Senin (10/3/2025). Dedi Mulyadi, menemukan fakta mengejutkan dalam kunjungannya tersebut.
POTRET DEDI MULYADI - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi. (Dok Pribadi via Tribun jabar)

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi bertanya apa tujuan Aksar jauh-jauh datang menemuinya.

Aksar menyampaikan bahwa istrinya adalah penggemar berat Dedi Mulyadi.

"Dia fansnya bapak. HP-nya dia itu penuh videonya bapak," katanya.

Sebab begitu mengagumi, istri Aksar berkeinginan anak mereka kelak dapat meniru kepandaian Dedi Mulyadi.

Keinginan khusus lantas muncul, yaitu menenggak air minum sisa Dedi Mulyadi.

"Niatnya dia pengen anak kita lahir bisa meniru kepandaian bapak. Dia mintanya penign minum sisanya Bapak," kata Aksar.

Mendengar permohonan itu, Dedi Mulyadi merespons dengan senyuman simpul.

Dia mengambil botol lalu menuangkan isinya ke dalam gelas.

"Wah saya nggak pandai Pak, Pak," sanggahnya. "Saya itu nggak seperti yang dikira istri (Bapak) kira. Saya itu banyak kekurangan."

Meskipun begitu, ia tetap menyodorkan gelas berisi minuman tersebut kepada Aksar, mengakhiri kalimatnya dengan, "Ini."

Baca juga: Dapat 2 Kali Teror Ular Kobra, Dedi Mulyadi Beri Peringatan ke Pelaku: ini Sudah Keterlaluan

Kemudian Aksar menerima gelas itu, menatapnya sejenak, lalu mulai meminumnya dengan ekspresi emosional.

Matanya tampak berkaca-kaca. Dia beberapa kali menunduk, menahan tangis haru yang jelas terlihat.

"Bapak hebat banget sama istrinya perjuangannya," puji Dedi Mulyadi.

Gubernur Dedi Mulyadi pun menawarkan Aksar berfoto bersamanya dan menitipkan pesan berupa rekaman video untuk istri Aksar.

"Karena Bapak orang baik, istri lagi ngidam, Bapak nggak usah pakai kapal laut. Nanti pulang pakai pesawat dari Semarang ke Balikpapan ya. Karena lagi hamil, kasihan. Saya kasih tiket pesawat biar nyaman pulangnya ya."

Berita lainnya, Dedi Mulyadi turun tangan setelah tahu warganya ditangkap karena membeli motor curian.

Warga tersebut bernama Ucep. Niatan membeli motor seharga Rp2 juta malah membuatnya ditahan polisi.

Mau tak mau, dirinya kini berurusan dengan Polres Sumedang.

Kejadian itu diketahui Dedi Mulyadi sebagai Gubernur Jawa Barat.

Dia mengaku miris hingga membantu menghidupi istri dan anak-anak Usep.

Baca juga: Irwansyah Kecewa Pilih Dedi Mulyadi di Pilkada, Kini Rumah Digusur Usai Kunjungan: Gak Dikasih Tau

Usep kini ditahan di Mapolres Sumedang usai berkas perkaranya dinyatakan lengkap atau P21 oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Sumedang.

"Pagi hari ini saya sedang tidak di sawah tapi lagi bertemu dengan keluarga Kang Usep yang sekarang di tahan di Polres Sumedang karena kasus membeli barang hasil curian, beli motor hasil curian," ujarnya dalam rekaman video yang diterima Kompas.com, Rabu (25/6/2025).

Dedi mengaku akan membantu proses penyelesaian perkara terhadap Usep dengan menerjunkan kuasa hukum dari Tim Hukum Jabar Istimewa.

Usep bisa diberikan pengampunan oleh Kejari Sumedang melalui program restorative justice, karena nilai barang curiannya di bawah Rp10 juta.

"Maka hari ini keluarga ini segera mendapatkan bantuan hukum. Selanjutnya kuasa hukum akan lakukan restorative justice karena mereka ingin dibebaskan dan perkaranya di bawah Rp10 juta dan itu ada kebijakannya di Kejaksaan Agung," kata Dedi.

Dedi mengimbau, masyarakat agar lebih berhati-hati dan waspada bila membeli barang yang tidak jelas asal-usulnya.

Baca juga: Terlanjur Viral Penolakan Masuk Sekolah Jam 6 Pagi di Jabar, Gubernur Dedi Mulyadi: Kata Siapa?

Dedi Mulyadi bertemu Usep, warga Sumedang, Jawa Barat, yang ditahan polisi karena membeli motor curian seharga Rp2 juta.
Dedi Mulyadi bertemu Usep, warga Sumedang, Jawa Barat, yang ditahan polisi karena membeli motor curian seharga Rp2 juta. (Kompas.com/Video Dedi Mulyadi)

Peristiwa ini, sambung dia, harus menjadi pembelajaran bagi keluarga Usep dan warga Jawa Barat lainnya. Jangan sampai tergoda oleh harga barang yang sangat murah, namun berujung tragis.

"Semoga peristiwa ini menjadi pembelajaran penting tidak boleh beli barang yang tidak tahu asal-usulnya dan tidak dilengkapi keterangan surat-surat yang otentik. Harganya cuma Rp2 juta tapi sengsaranya cukup lama meninggalkan tiga anak, satu masih bayi," tutur Dedi.

Mantan Bupati Purwakarta tersebut akan menanggung biaya hidup istri dan ketiga anak Usep sampai proses hukum selesai.

"Untuk itu agar keluarganya tidak menderita kami menanggung anak-anak ketiganya selama proses hukum sampai yang bersangkutan keluar dari tahanan," pungkasnya.

----- 

Berita viral dan berita seleb lainnya.

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved