TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Mobil Suzuki Ertiga nopol T 1019 AH berpenumpang satu keluarga, mengalami kecelakaan maut di KM 603.900 jalur A tol Madiun-Nganjuk, Kamis (7/3/2019).
Satu penumpang mobil bernama Ricky, tewas di lokasi kejadian.
Bocah berumur empat tahun itu meninggal karena menderita luka parah di bagian kepala.
Kasat PJR Polda Jatim, AKBP Bambang Sukmo Wibowo menjelaskan, mobil nahas tersebut berpenumpang tiga orang.
• Kecelakaan di Tol KM 2 Waru Juanda, Mobil Ford Ecosport Terbakar usai Hantam Truk dari Belakang
Kondisi pengemudi bernama Jemmy Octavianus (34) warga Kopo Permai Cipoko Purwarkata, menderita luka ringan.
Sedangkan penumpang Rendi Saputra (32) warga Latumenten Tambora Jakarta Barat, menderita luka berat.
"Penumpang mobil satu meninggal dua luka berat dan ringan sudah dievakuasi ke RSUD Caruban Madiun," ujarnya.
AKBP Bambang Sukmo Wibowo menerangkan, kecelakaan itu bermula ketika mobil Ertiga warna merah maroon metalic itu, melaju kencang dari arah jalan tol Madiun menuju ke Nganjuk.
• Jalan Raya Surabaya-Madiun Macet hingga 2 Kilometer, Disebabkan Banjir di Kabupaten Madiun
Sesampainya di lokasi kejadian, tiba-tiba mobil selip lalu oleng ke arah kiri dan menabrak guardrail keluar jalur lalu terperosok ke parit.
Apalagi, sambung AKBP Bambang Sukmo Wibowo, saat itu kondisi cuaca hujan lebat sehingga membuat permukaan jalan cenderung licin dan pandangan terbatas.
Diduga, hal itu mengakibatkan pengemudi tidak mampu menguasai kendaraannya sehingga memicu fatalitas kecelakaan.
"Analisa petugas di lokasi penyebab kecelakaan diduga karena kendaraan melaju kecepatan terlalu tinggi sekitar 120 kilomter per/jam," ungkapnya.
• 43 Pelajar Terpaksa Dievakuasi Menggunakan Perahu Karet Akibat Jalan Tertutup Banjir
Ditambahkannya, anggota PJR Unit 6 Polda Jatim Nganjuk, Aiptu Suharsono dan Brigadir Umar berada di lokasi kejadian.
Kondisi mobil ringsek rusak parah di bagian kiri dan belakang karena menabrak dinding guardrail.
Kasus kecelakaan ini, sudah dilimpahkan ke Unit Laka Lantas Polres Madiun.
"Kendaraan masih proses evakuasi," jelasnya. (don)
• Dapat Keringanan PSSI, Madura United Diperkuat M Ridho hingga Akhir Penyisihan Grup Piala Presiden