Pilkada Sumenep

Inilah 9 Poin Penandatanganan Pakta Integritas Kandidat Pilkada Sumenep 2020 dari DPC PKB Sumenep

Penulis: Ali Hafidz Syahbana
Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penandatanganan Pakta Integritas An-Nahdliyah PKB Sumenep dengan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Sumenep pada Pilkada 2020, Minggu (29/12/2019).

Para Bakal Calon Bupati Sumenep dan Wakil Bupati Sumenep dari DPC PKB Sumenep menandatangani Pakta Integritas An Nahdliyah

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana

TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Sebanyak 9 poin Pakta Integritas sudah ditandatangani para Bakal Calon Bupati Sumenep dan Wakil Bupati Sumenep yang mendaftar Pilkada Sumenep 2020 melalui DPC PKB Sumenep.

Penandatanganan Pakta Integritas warga An Nahdliyah itu berlangsung di Hotel C1, Kabupaten Sumenep, Minggu (29/12/2019).

Setelah menandatangani kontrak politik itu, siapapun yang nantinya mendapat rekomendasi dan ditakdirkan menjadi bupati, maka wajib merealisasikannya.

Viral di WhatsApp, Foto Perempuan Pamekasan Pamer Dada, Diduga Diambil di Sebuah Tempat Wisata

Para Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Sumenep dari PKB Tandatangani Pakta Integritas Annahdliyah

Induk Motor Sumenep Gelar Balapan Sambil Beramal, Diikuti Sejumlah Pembalap Lokal hingga Luar Daerah

Adapun 9 poin yang tertuang dalam Pakta Integritas tersebut di antaranya:

1. Mengalokasikan dana kebijakan yang beroreintasi untuk pemberdayaan jamiyah Nadhatul Ulama (NU).

2. Mendukung kemajuan pondok pesantren, masjid, musala, guru madrasah diniyah, guru swasta dan guru ngaji, santri huffad dan beasiswa santri atau lembaga berprestasi secara proporsional.

3. Menjamin pemerataan sarana prasana pendididkan.

4. Ketersediaan sarana prasarana bagi petani, nelayan dan peternak yang mensejahterakan.

5. Pemeretaan pembangunan infrastruktur daratan dan memprioritaskan kepulauan.

6. Dalam mengelolah sumber daya alam (pertanahan) lebih mengedepankan kepentingan masyarakat lokal.

7. Melakukan perbaikan secara holistik, pelayanan publik dan kesehatan serta mendukung kesejahteraan rakyat.

8. Mengembangkan pengelolaan wisata yang agamis dan memperhatikan kearifan lokal.

9. Berkomitmen mendukung rekomendasi DPP dalam penetapan Cabub dan Cawabub Sumenep.

Polres Pamekasan Lakukan Penutupan Arus Lalu Lintas saat Malam Tahun Baru, Berikut Rekayasanya

Propam Polres Pamekasan Lakukan Sidak ke Pospam Tahun Baru, Periksa Satu Persatu Kelengkapan Anggota

"Pakta Integritas An-Nahdliyah ini merupakan komitmen bagi para bakal calon untuk mengutamakan pengabdian terhadap NU,” kata Ketua DPC PKB Sumenep, KH Imam Hasyim.

Selain itu, kata dia, para bakal calon itu harus berkomitmen untuk memperjuangkan pemerataan pembangunan infrastruktur di wilayah daratan maupun kepulauan Kabupaten Sumenep.

Para bakal calon itu juga harus bisa melakukan pengelolaan sumber daya alam dengan lebih mengedepankan kepentingan masyarakat lokal.

"Kita berpikir pemimpin Kabupaten Sumenep memikirkan warga nahdliyin dan program-programnya memprioritaskan apa yang menjadi keinginan warga nahdliyin," jelas KH Imam Hasyim.

"Seperti memperhatikan masjid, musala, pondok pesantren, guru swasta, guru madrasah diniyah dan juga memprioritaskan kepulauan," sambung dia.

"Tidak boleh ada kesenjangan antara daratan dan kepulauan," lanjutnya.

Sementara itu, Bakal Calon Bupati Sumenep yang sudah menandatangani kontrak politik antara lain sebagai berikut;

1. KH Muh Unais Ali Hisyam, M.Pd
2. Dr. Ir. H. RB. Fattah Jasin, MS
3. Ny. Hj. Nurfitriana, SE, MM
4. KH Moh. Shalahuddin A. Warits, M. Hum
5. Ir. Donny M. Siradj, MBA

Jelang Pilkada Sumenep 2020, PKB Sumenep Usung Kandidat yang Komitmen dengan NU dan Warga Nahdliyin

Pria Surabaya Menaruh Curiga saat Melintas di Gang Buntu, Temuannya Bikin Warga Sekitar Gempar

Berita Terkini