TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Sebuah motor Honda Beat Pop warna hitam di Jalan Kebonsari, Kecamatan Jambangan, Kota Surabaya, raib digondol komplotan maling, Minggu (3/5/2020).
Motor Honda Beat Pop itu hilang setelah diparkir pemiliknya di sebuah halaman tempat kost.
Informasi yang dihimpun TribunMadura.com, motor tersebut milik seorang wanita berinisial EL, driver ojek online.
• 5.898 Orang Dapat Sanksi Teguran hingga Tilang selama Enam Hari Penerapan PSBB Surabaya Raya
• 15 Warga Tuban Nekat Pulang Kampung dari Jambi secara Maraton, Sempat Terlantar di Cilegon Banten
• Tren Kasus Terkonfirmasi Positif Virus Corona di 3 Wilayah Penerapan PSBB Mengalami Perubahan
Korban baru mengetahui motornya raib saat hendak mulai berangkat mencari orderan, sekira pukul 09.30 WIB.
Curiga motornya digondol maling, korban berinisiatif memastikannya dengan melihat rekaman CCTV yang terpasang di langit-langit depan pintu gerbang kos.
Dugaannya tak salah. Motornya ternyata dicuri dua orang komplotan maling yang menyatroni halaman kosan yang dihuninya.
"Posisi motor sudah kunci setir dan posisi terkunci," ujar Lala, tetangga korban saat dihubungi TribunMadura.com, Minggu (3/5/2020).
Dua orang pelaku itu berbagi tugas. Satu orang bertindak sebagai eksekutor pencurian.
Dan satu orang pelaku lainnya diketahui duduk di atas motor Honda Revo warna hitam, yang menjadi sarana aksi kejahatan mereka.
• Pasien Virus Corona Pertama di Pabrik Rokok Sampoerna Sering Keluar Masuk Pasar Tradisional Surabaya
• Mobil Daihatsu Ayla Tabrak Pohon hingga Masuk ke Sawah di Ngawi, Pengemudi Diduga Mabuk Berat
"Pagar tidak digembok, karena sudah jam efektif, orang keluar masuk, apa sih ya, cuma diselot aja gitu," ujarnya.
Lala mengungkapkan, pihak korban telah melaporkan kejadian tersebut ke pihak Mapolsek Jambangan.
"Ada salah satu penghuni kos yang melaporkan," pungkasnya.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Jambangan Ipda Agus Tri Subagjo membenarkan, pihaknya telah menerima laporan mengenai insiden tersebut.
Namun pihaknya masih enggan menyampaikan banyak hal mengenai laporan tersebut.
Pasalnya, pihaknya masih melakukan penyelidikan atas kasus tersebut.
"Sudah (ada laporan) anggota (unit reskrim) sudah lidik," terangnya saat dikonfirmasi awak media.
• Wali Kota Risma Keluarkan Surat Edaran, Minta Warga Surabaya Lebih Waspada Cegah Kriminalitas
• Dampak Wabah Virus Corona, Harga Telur Ayam Peternak di Tuban Turun Jadi Rp 15 Ribu Per Kilogram