Reporter: Kuswanto Ferdian | Editor: Ayu Mufidah KS
TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN - BPBD Pamekasan, Madura menyaran Pemkab Pamekasan untuk meminimalisir terjadinya banjir dari luapan air sungai.
Kalaksa BPDB Pamekasan, Amin Jabir mengatakan, sampah limbah keluarga yang dibuang ke sungai menjadi sebagian penyebab terjadinya banjir dan luapan air sungai.
Menurut dia, untuk meminimalisir terjadinya banjir dari luapan air sungai, pihaknya akan menyarankan ke Pemkab Pamekasan melalui PUPR setempat agar merekonstruksi jembatan besi kaki seribu diganti dengan jembatan gantung.
Baca juga: Keluarga Kaget Wajah Jenazah di Peti Berbeda dari Foto, Ternyata Jenazah TKI asal Jember Tertukar
Baca juga: Wanita ini Kepergok Masukkan Barang ke Dalam Rok saat Belanja, Simpan 2 Bungkus Susu Tanpa Membayar
Tujuannya, supaya tidak ada lagi sampah dari limbah keluarga yang dibuang ke sungai menyangkut ke besi kaki seribu jembatan.
"Sehingga tidak ada lagi tiang yang menancap di aliran sungai dan bisa meminimalisir tersangkutnya sampah limbah keluarga yang dibuang ke sungai," kata Amin Jabir kepada TribunMadura.com, Kamis (28/1/2021).
Saran Jabir, sebelum Pemkab Pamekasan memutuskan merekonstruksi jembatan besi menjadi jembatan gantung, perlu dipikirkan terlebih dahulu masalah anggarannya.
"Ini sejumlah solusi yang harus diambil oleh pemerintah untuk menyelesaikan persoalan banjir," ujarnya.
Kata Jabir, sekitar 20 persen sampah yang dibuang ke sungai oleh warga, berkontribusi menimbulkan banjir.
Saran dia, sampah yang mulai mengkontaminasi di sejumlah titik aliran sungai di Pamekasan, sudah saatnya dibersihkan.
Tujuannya, untuk meminimalisir terjadinya banjir susulan yang pernah terjadi pada dua pekan lalu.
"Yang paling penting, saat ini dibersihkan dahulu banyaknya sampah yang menyangkut di kaki jembatan besi supaya aliran sungai menjadi lancar," ungkapnya.
Menurut Kepala Dinas yang akrab disapa Jabir ini, Pemkab Pamekasan harus menata dahulu tupoksi perihal tugas siapa yang akan membersihkan tumpukan sampah yang banyak menyangkut di jembatan besi tersebut.
Bila sudah jelas tupoksinya, maka kata dia, langkah selanjutnya, segera mungkin melakukan pembersihan dan pengecekan secara berkala.
"Ini harus jelas tupoksinya apakah tugas BPBD yang harus membersihkan, atau PUPR. Sehingga nantinya sampah yang menyangkut di kaki jembatan besi tidak dibiarkan begitu saja," sarannya.