Berita Lumajang

Tragis Akhir Hidup Dukun Lumajang Leher Ditebas Pria Tak Dikenal, Bermandikan Darah di Ruang TV

Penulis: Tony Hermawan
Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Evakuasi Sumarno (61), warga Desa Kebonsari, Kecamatan Sumbersuko, Kabupaten Lumajang, Selasa (23/2/2021) siang.

TRIBUNMADURA.COM, LUMAJANG - Seorang dukun di Desa Kebonsari, Kecamatan Sumbersuko, Kabupaten Lumajang, ditemukan tewas mengenaskan, Selasa (23/2/2021) siang.

Dukun bernama Sumarno (61) itu ditemukan tewas bersimbah darah setelah menjadi korban penganiayaan orang tak dikenal.

Sasiningsam, istri korban mengatakan, kejadian itu berlangsung saat ia dan suaminya sedang menonton tv bersama.

Tiba-tiba, keduanya dikagetkan seorang tidak dikenal masuk ke rumah dari pintu samping rumahnya.

Baca juga: Mayat Wanita Tanpa Busana Ditemukan di Sendang Sumber Tutup Mojokerto, Ada Sabun di Dekat Mayat

Baca juga: Lasminto Digerebek Polisi saat Asyik Berbuat Dosa di Kamarnya, Uang dan Ponsel Jadi Barang Bukti

Baca juga: Ratusan Ribu Anak di Sampang Belum Punya KIA, Dispendukcapil Targetkan Tahun Ini Cetak 20 Ribu Kartu

"Langsung nyelonong masuk tanpa suara ngacungkan celurit," kata Sasiningsam.

Saat itu, Sasiningsam pun langsung keluar rumah.

Ia berteriak dengan maksud meminta tolong warga.

"Saya ginjal-ginjal teriak maling-maling," ujarnya.

Namun, usahanya gagal.

Selang beberapa menit kembali masuk ke dalam rumah, ia sudah mendapati suaminya tergeletak di lantai rumah dengan luka bacok parah pada leher sebelah kiri.

Kata Saisiningsam, tanpa basa-basi orang itu langsung meninggalkan ke lokasi.

Baca juga: Aksi Tercela Warga Gresik di Belakang Bosnya Sendiri, CCTV Ungkap Fakta, Ponsel Jadi Barang Bukti

Baca juga: Waspada SMS Penipuan Berkedok Dana Bantuan BPJS Kesehatan, Tawarkan Pengisian Data Diri Masyarakat

Pelaku kabur dengan cara lewat pintu belakang ke rumah.

"Terus orangnya lari tapi lewat pintu belakang rumah yang ada jalan tembus ke sawah," katanya.

Saat kejadian, Saisiningsam juga tak sempat mengenali wajah pelaku secara jelas.

Sebab saat itu pelaku menggunakan helm.

Halaman
12

Berita Terkini