Reporter: Hanggara Pratama | Editor: Aqwamit Torik
TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG - Seorang pria bersimbah darah tergeletak di tengah jalan desa.
Peristiwa itu terekam video yang kemudian viral di media sosial WhatsApp.
Di dalam video tersebut memperlihatkan seorang pria memakai kopyah hitam, berkemeja putih tengah terkapar di jalan desa.
Punggung pria itu tampak luka robek semacam disebabkan sabetan senjata tajam.
Kemudian di pinggir pria itu terdapat sebuah celurit.
Baca juga: Tukar Kode Redeem FF Terbaru 13 April 2021, Item Menarik Menanti, Tukar di reward.ff.garena.com/id
Baca juga: Bubur Bonang Jadi Sajian Legit Menu Buka Puasa Ramadan 2021 Khas Tuban, Aromanya Rempah Jadi Andalan
Baca juga: Buat Website Palsu, 2 Pemuda Jawa Timur Dapat 30 Ribu USD Tiap Bulan Bantuan Covid-19 Pemerintah AS
Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunMadura.com, peristiwa dugaan pembunuhan tersebut terjadi di Desa Paopale Laok, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, Madura.
Diduga, korban tersebut merupakan tokoh masyarakat atau mantan kepala desa setempat.
Salah satu warga Kecamatan Ketapang, R mengatakan, bahwa pria bersimbah darah yang ramai diperbincangkan di media sosial itu adalah Suliman.
Suliman merupakan saudara dari kepala desa Paopale Laok.
"Dia meninggal di lokasi karena dibunuh," ujarnya.
Sedangkan, terkait motif pembunuhan itu, dirinya mengaku tidak mengetahuinya.
"Saya tidak tahu penyebabnya, karena antara lokasi kejadian dengan rumah saya jaraknya cukup jauh," terangnya.
Sementara saat dikonfirmasi mellaui handphone selulernya, Kapolsek Ketapang, AKP Achmad Rakhatullah Dwi Nugroho tidak ada tanggapan.
Sehingga, proses konfirmasi masih terus diupayakan oleh TribunMadura.com.
Berita terkait pembunuhan