Berita Surabaya

Akibat Selingkuh di Hotel, Pemuda ini Dihajar Pacar Selingkuhannya, Emosi Tersulut Hingga Geger

Penulis: Luhur Pambudi
Editor: Aqwamit Torik
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Korban penganiayaan; AO mendapatkan penanganan medis oleh Tim Medis Pemkot Surabaya, kawasan Jalan Raya Siwalankerto, Wonocolo, Surabaya, sekitar pukul 09.00 WIB, Senin (13/2/2023).

TRIBUNMADURA.COM, SURABAYA - Tak terima wanita pujaan hatinya diajak check-in oleh pria lain.

Seorang pemuda asal Jambangan, Surabaya nekat memukuli selingkuhan sang pacar, hingga bersimbah darah. 

Insiden tersebut terjadi di sebuah kamar lantai tiga, salah satu hotel 'short time', kawasan Jalan Raya Siwalankerto, Wonocolo, Surabaya, sekitar pukul 09.00 WIB, Senin (13/2/2023). 

Korban seorang pemuda berinisial AO (22) warga Taman, Sidoarjo.

Ia mengalami luka sobek di kepalanya, gegara benturan benda tumpul yang dipukulkan oleh terduga pelaku, berinisial AFR (21) warga Jambangan, Surabaya

Informasinya, terduga pelaku penganiayaan, AFR nekat melukai korban, gegara dirinya tak terima karena sang pacar, wanita berinisial ACA (20) warga Karang Pilang, Surabaya, diajak oleh AO menginap atau check-in di hotel tersebut.

Baca juga: Kisah Rumit Cinta Segi Empat, Istri Curhat ke Suami Bahwa Pacarnya Selingkuh, Berujung Maut

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunMadura.com

AFR yang telah mencurigai gelagat sang pacar; ACA bermain api. Ia lantas berinisiatif untuk melacak keberadaan sang pujaan hati, pada siang hari itu. 

Setelah menemukan lokasi pasti sang pacar berada melalui alat pelacak, yang menyerupai platform penunjuk jalan menggunakan prinsip kerja Global Positioning System (GPS) di sebuah lokasi kawasan Surabaya sisi selatan. 

Seorang diri, AFR mencari keberadaan sang pacar; ACA yang ternyata ditemukan berduaan dengan pria lainnya; AO, dalam salah satu kamar di lantai tiga hotel tersebut. 

Bak nyala lilin tersiram minyak tanah AFR yang merasa dihianati sontak menjadikan tubuh AO pria selingkuhan pacarnya sebagai samsak hidup. 

Berkali-kali pukulan dan tendangan dilesakkan bertubi-tubi oleh AFR hingga kepala AO berdarah. 

Pergulatan diantara keduanya, akhirnya menyita perhatian pegawai hotel.

Bahkan, keributan keduanya itu juga membuat sejumlah warga sekitar hotel terpaksa membantu pihak hotel untuk melerai mereka, termasuk memberikan bantuan medis kepada korban yang tampak terkapar berdarah. 

Kanit Reskrim Polsek Wonocolo Polrestabes Surabaya AKP Ristitanto membenarkan, insiden dugaan tindak pidana penganiayaan yang dilakukan terduga pelaku, disebabkan karena perasaan emosi karena pasangannya kedapatan menjalin hubungan dan komunikasi dengan pria lain. 

Halaman
12

Berita Terkini