Berita Lamongan

Pamit ke Sawah, Petani Laren Ini Ditemukan Meninggal Akibat Kesetrum Jebakan Tikus yang Dipasangnya

Penulis: Hanif Manshuri
Editor: Ficca Ayu
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tempat saat korban Jami'i ditemukan meninggal di pematang, Senin (10/4/2023).

TRIBUNMADURA.COM, LAMONGAN - Nahas, Jami'i (55) seorang petani warga Ranggon, Jati Murni, Kecamatan Pondok Melati, Kota Bekasi yang menetap di Kecamatan Laren ditemukan meninggal karena kesetrum jebakan tikus, Senin (10/3/2023).

Korban ditemukan saksi Harmaji (56) dan Warsono (56) warga Pelangwot saat hendak berangkat ke sawah untuk aktifitas seperti biasanya.

Menurut saksi Harmaji, pagi tadi sekitar pukul 09.30 WIB ia bersama saksi Warsono berangkat untuk mengangkat jaring ikan yang ia pasang semalam.

Baca juga: Ditinggal Pergi, Dua Rumah di Kota Malang Terbakar, Penyebab karena Korsleting Listrik

Baca juga: Foto Ronsen Tulang Rusuk Venna Melinda Ditampilkan di Persidangan KDRT Ferry Irawan, Ada Keretakan

Saksi berjalan melintasi pematang, dan belum sampai di lokasi, jarak 100 meter ia melihat sesosok jasad yang berada di pinggir pematang.

"Penasaran, kemudian saya dekati, ternyata jasad Jami'i," kata saksi Harmaji kepada anggota Polsek Laren.

Harmaji berlanjut untuk memastikan itu jasad Jami'i yang ia temukan dalam kondisi  tengkurap. Harmaji mencoba memanggil-manggil korban, namun tidak ada respons sama sekali.

Harmaji dan Warsono tidak melanjutkan mengangkat jaring yang dituju semula. Keduanya memilih balik kanan, pulang untuk menginformasikan kepada Kepala Desa Pelangwot, Sahari.

Kemudian dilanjutkan laporan ke Polsek Laren. Kanit Reskrim, Ipda M Samsul Arifin didampingi Kanit Intel Aipda Ririh Sugagoh, anggota Bripka Sujoko bersama anggota Koramil Sertu Zainul Anam, petugas kesehatan Hari dan Kades Suhari menuju TKP.

Baca juga: Nasib Tukang Pecah Batu saat Mencari Nafkah, Berakhir Meninggal Tersengat Listrik di Tempat Kerja

Baca juga: Momen Presiden Jokowi Kenalkan Menteri Perdagangan Zulhas, Warga Malah Teriak Nama Ganjar Pranowo

Korban ditemukan meninggal di sawahnya sendiri dengan penyebab kematiannya karena kesetrum listrik jebakan tikus yang dipasang korban.

"Korban dievakuasi dan terdapat luka bakar kesetrum di pundak kiri, dagu dan bahu tangan kanan," kata Kapolsek Laren, Iptu Jinanto yang dikonfirmasi melalui Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda Anton Krisbiantoro, Senin (10/4/2023).

Dipastikan pada tubuh korban tidak di temukan tanda-tanda penganiayaan. Sementara pihak keluarga korban membuat pernyataan menolak untuk diautopsi.

Keluarga menyadari kematian korban adalah takdir yang tidak bisa dihindari dengan segala penyebabnya.

Menurut anggota keluarga, korban pamit keluar ke sawah sekitar pukul 05.00 WIB untuk melihat perkembangan tanaman padi. 

Namun tidak menduga akan terjadi musibah yang mengakibatkan korban meninggal dunia karena kesetrum jebakan tikus yang dipasang korban.

Baca Berita Madura lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com

Berita Terkini