Berita Viral

Tangis WN Belanda Kembali Bertemu Ibu Kandung di Pekalongan, Terpisah Sejak Usia 1 Tahun, Modal KTP

Editor: Mardianita Olga
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TERPISAH 42 TAHUN - Momen haru menyelimuti pertemuan warga negara asing (WNA) asal Belanda bernama Desiree dan ibu kandungnya, Casriyah, Rabu (11/6/2025). Mereka melepas rindu dengan pelukan setelah terpisah 42 tahun.

Saat itu usia Desiree baru 1 tahun.

Sedangkan saudara laki-laki Desiree meninggal dunia.

Kemudian ada pasangan suami istri warga Negara Belanda yang tidak memiliki anak datang ke yayasan.

Pasangan itu lalu mengadopsi Kuniyah dan mengganti namanya menjadi Desiree.

Desire lalu dibawa ke Kota Laiden, Belanda.

Namun orangtua angkat Desiree kini telah meninggal dunia.

Desiree lalu mencari keberadaan ibu kandungnya setelah menemukan beberapa dokumen.

Bermondal fotocopy KTP usang, Desiree mulai melacak melacak keberadaan ibu kandungnya melalui Kantor Catatan Sipil.

Pihak Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Pekalongan lalu menhubungi Kepala Desa Logandeng.

"Dari pengakuan ibu tersebut, ada salah satu anak kandungnya itu dititipkan sama orang, untuk diasuh. Ternyata larinya sampai Belanda. Ibu Cariyah tidak tahu, informasi itu lalu saya padankan dengan dokumen yang dia (Desiree) bawa, KTP ibu Casriyah yang dulu, itu memang benar," ucap Kusnoto.

Awalnya pertemuan ibu dan anak ini masih canggung karena keterbatasan bahasa.

Baca juga: Gali Bukti Kasus Dugaan Asusila oleh Kiai di Jember, Polisi Periksa Kiai dan Bu Nyai Secara Terpisah

 Sementara itu, pertemuan setelah terpisah lama dialami pula oleh pasangan suami dan istri di Trenggalek.

Mereka adalah Muhadi (72) dan Surti (65).

Suami istri ini sempat terpisah selama 30 tahun lamanya karena sang suami merantau ke Malaysia.

Pertemuan terakhir pasutri ini terjadi pada 1992.

Halaman
1234

Berita Terkini