Dalam kegiatan pembinaan yang digelar di lapangan apel Mapolres Kediri, turut hadir perangkat desa dan para orang tua.
Setelah menjalani proses pendataan dan pembinaan, mereka yang tidak terbukti melanggar hukum diserahkan kembali kepada orang tua masing-masing.
Kapolres Kediri juga menegaskan, pihaknya tidak akan mentolerir aksi apa pun yang mengganggu ketertiban umum, termasuk dari perguruan manapun.
Dia mengimbau seluruh elemen masyarakat, terutama orang tua, untuk lebih peduli terhadap pergaulan anak-anak mereka.
"Pencak silat sejatinya adalah seni bela diri luhur yang bertujuan melindungi diri dan orang lain dari ancaman."
"Sangat disayangkan jika disalahgunakan untuk tujuan yang justru merusak keamanan," pungkas AKBP Bimo.