Bahkan tambahnya, pelaku melontarkan kalimat ke korban untuk bilang ke orang tuanya jika tidak merasa takut.
"Bilang sama orang tua dan keluargamu, aku tidak takut," kata korban menirukan kalimat Joni Junaidi saat kejadian.
Ditanya lebih dalam, korban mengaku tidak ada masalah pribadi dengan pelaku.
"Kalau persoalan cara berpakaian tergantung kita, yang penting tidak merugikan orang lain," tambahnya.
Akibat kejadian itu, pelaku langsung dilaporkan ke Polsek Sapeken dengan nomor laporan LP/B/7/VIII/2025/SPKT/POLSEK SAPEKEN.
Terpisah, Kepala Desa Sapeken Joni Junaidi saat dikonfirmasi terkait laporan dirinya yang dipolisikan karena diduga terlibat kasus penganiayaan warganya memailih irit bicara.
"Nanti ketemu di Sumenep aja, biar langsung jumpa pers," singkatnya.
Dikonfirmasi Kapolsek Sapeken Iptu Taufik membenarkan laporan tersebut, dan saat ini masih tahap penyelidikan.
"Iya ada, sekarang dalam proses penyelidikan," ungkap Iptu Taufik.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com