Berita Terkini Sumenep

Tingkat Pengangguran Terbuka Sumenep Terendah di Jawa Timur, Pemkab Yakin Terus Menurun di 2025

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep optimistis bisa terus menurunkan tingkat pengangguran terbuka (TPT) pada 2025.

Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Taufiq Rochman
TribunMadura.com/Ali Syahbana
KANTOR BPS SUMENEP - Kantor Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Sumenep, Senin (27/10/2025). Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep optimistis bisa terus menurunkan tingkat pengangguran terbuka (TPT) pada 2025. 

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Ali Hafidz Syahbana

TRIBUNMADURA.COM, SUMENEP - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep menyatakan optimisme tinggi bahwa mereka akan mampu melanjutkan tren penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) sepanjang tahun 2025.

Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, menegaskan bahwa sasaran utama pemerintahannya pada periode kedua ini adalah untuk meningkatkan kesejahteraan seluruh masyarakat secara berkelanjutan.

Menurut Achmad Fauzi, upaya mengurangi angka pengangguran merupakan komponen kunci dari misi besar Pemkab Sumenep, yaitu membangun masyarakat yang lebih mandiri dan mencapai tingkat kesejahteraan yang lebih baik.

"Kami tetap optimis, karena kita lihat trennya (pengangguran terbuka) semakin turun," kata Achmad Fauzi saat dikonfirmasi TribunMadura.com, Senin (27/10/2025).

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Sumenep, tren TPT dalam lima tahun terakhir memang menunjukkan fluktuasi.

Pada 2020 jumlah pengangguran tercatat 18.952 orang, menurun menjadi 15.630 orang pada 2021, dan kembali turun menjadi 9.153 orang pada 2022.

Namun, angka itu sempat naik di 2023 menjadi 12.463 orang, sebelum akhirnya kembali turun di 2024 menjadi 12.261 orang.

Jika dilihat dari persentase, TPT Sumenep pada 2023 mencapai 1,71 persen dan turun menjadi 1,69 persen pada 2024 atau menurun 0,2 persen.

"Memang pada 2023 ada kenaikan sedikit menjadi 1,71 persen. Tapi tetap, tingkat pengangguran terbuka Sumenep menjadi yang terendah di Jawa Timur."

"Tahun ini kami juga yakin akan kembali turun," tegas Bupati Fauzi.

Ketua DPC PDI Perjuangan Sumenep ini menyebut, sejumlah langkah konkret terus dilakukan Pemkab untuk menjaga tren positif tersebut.

Mulai dari program wirausaha santri, job fair, hingga pelatihan sumber daya manusia (SDM) profesi khusus.

Selain itu, pemerintah juga mendorong pembinaan UMKM, penyaluran kredit tanpa bunga (0 persen) bagi pelaku usaha kecil, serta menarik investasi baru ke Sumenep.

"Alhamdulillah, kita tetap bersyukur berkat kerja sama dan dukungan berbagai pihak, usaha ini terus berdampak positif untuk masyarakat kita," katanya.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved