Berita Sampang

Heroik, Damkar Sampang Turun Tangan Evakuasi 8 Burung Hantu Bersarang di Rumah Warga Jrengik

Tim Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Sampang tak hanya sigap memadamkan api, tapi juga tangkas saat harus menangani satwa liar.

Penulis: Hanggara Pratama | Editor: Januar
TribunMadura.com/ Hanggara
SIGAP : Petugas Damkar saat mengevakuasi sekumpulan burung hantu yang bersarang di atap rumah warga di Dusun Nanger, Desa Plakaran, Kecamatan Jrengik, Kabupaten Sampang, Madura, pada (27/10/2025) sekitar 07.22 WIB. 
Ringkasan Berita:
  • Petugas Damkar Sampang melakukan aksi heroik
  • Mereka membantu warga Sampang mengevakuasi burung hantu
  • Proses evakuasi itu memakan waktu sekitar tiga jam lantaran posisi sarang berada di lantai dua bangunan yang cukup tinggi dan sulit dijangkau.

 

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Hanggara Pratama

TRIBUNMADURA.COM, SAMPANG - Inilah kisah heroik Damkar Sampang yang bantu evakuasi 8 burung hantu.
 
Tim Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Sampang tak hanya sigap memadamkan api, tapi juga tangkas saat harus menangani satwa liar.

Kali ini, petugas Damkar mengevakuasi sekumpulan burung hantu yang bersarang di atap rumah warga di Dusun Nanger, Desa Plakaran, Kecamatan Jrengik, Kabupaten Sampang, Madura.

Laporan mengenai keberadaan burung hantu itu diterima Command Center Damkar Sampang pada (27/10/2025) sekitar 07.22 WIB.

Tim segera meluncur ke lokasi dan tiba sekitar pukul 08.04 WIB, kemudian memulai proses penanganan hingga selesai sekitar pukul 11.08 WIB.

"Kami mendapat laporan dari warga bahwa ada beberapa burung hantu bersarang di atap rumah tingkat yang sudah lama tidak ditempati," kata Kasi Operasi Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Daerah (Damkar) Sampang, Maftuh Fathurrahman, Selasa (28/10/2025).

Menurutnya, proses evakuasi memakan waktu sekitar tiga jam lantaran posisi sarang berada di lantai dua bangunan yang cukup tinggi dan sulit dijangkau.

"Tempatnya agak sulit karena rumah besar itu tidak ditempati di bagian atas. Jadi kami harus hati-hati saat mengevakuasi agar tidak melukai burung maupun merusak bangunan," terangnya.

Dari hasil evakuasi, petugas berhasil mengamankan delapan ekor burung hantu dari total sepuluh ekor yang bersarang. Dua ekor lainnya sempat terbang melarikan diri sebelum berhasil ditangkap.

"Sebagian burung kami amankan untuk dikembalikan ke habitat yang lebih aman. Sementara beberapa lainnya dibawa untuk observasi lebih lanjut," tuturnya.

Tidak ada korban jiwa maupun kerusakan dalam peristiwa ini. Evakuasi dilakukan oleh Tim 2 Pos Damkar Sampang dengan menggunakan satu armada bantuan.

Aksi cepat tanggap tersebut mendapat apresiasi warga sekitar yang sempat khawatir dengan keberadaan burung hantu di rumah kosong itu.

"Warga sempat takut karena bunyi burung hantu terdengar setiap malam. Setelah dievakuasi, suasana jadi lebih tenang," pungkasnya.
 
 
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunMadura.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved