Berita Lumajang

Lumajang Geger, Suami Habisi Nyawa Pria yang Diduga Pernah Goyang Istrinya

Pria berinisial AA (22) warga Desa Kedawung, Kecamatan Padang, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur tega menghabisi

Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Januar
TribunMadura.com/ Erwin Wicaksono
Tersangka pembunuhan berinisial AA saat digelandang petugas untuk dipaparkan dalam rilis di Polres Lumajang, Selasa (2/9/2025). Tersangka tampak tertunduk dan sesekali menampakkan ekspresi dingin dengan sorotan mata tajam. 

Laporan wartawan Tribun  Jatim Network, Erwin Wicaksono

TRIBUNMADURA.COM, LUMAJANG - Pria berinisial AA (22) warga Desa Kedawung, Kecamatan Padang, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur tega menghabisi nyawa AZ (24) dalam serangkaian serangan senjata tajam jenis celurit secara membabi buta.

Peristiwa keji tersebut terjadi di sebelah rumah seorang warga di Desa Mojo, Kecamatan Padang, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Selasa (2/9/2025) dini hari sekira pukul 00:15 WIB.

Kapolres Lumajang, AKBP Alex Sandy Siregar menjelaskan akibat peristiwa ini nyawa korban tak tertolong lantaran mengalami pendaharan hebat.

Sabetan celurit dari tersangka secara terus menerus melukai serius bagian nadi leher korban. Beberapa bagian tubuh korban yang merupakan warga Padang Lumajang itu yakni bibir dan sebagainya juga mengalami luka serius.

"Lukanya banyak terutama di bagian kepala mulai dari mulut dan leher bagian vital yang mengeluarkan darah dengan cepat," Ujar Alex saat gelar rilis di Polres Lumajang, Selasa Selasa (2/9/2025) sore.

Secara kronologis, Alex menjelaskan jauh sebelum peristiwa nahas tersebut terjadi dugaan perselingkuhan korban dengan istri tersangka mencuat pada 4 bulan lalu.

Peristiwa perselingkuhan tersebut kemudian diselesaikan secara kekeluargaan. Namun pada Juli 2025, tersangka dengan sang istri dikabarkan melakukan perceraian.

Terbaru, tersangka mendapati informasi dari temannya jika di media sosial korban membuat status-status pada Senin malam (1/9/2025). Tersangka yang masih menyimpan rasa terhadap sang mantan istri kemudian geram dengan status-status tersebut.

"Namun dari benak tersangka diduga masih ada rasa cemburu. Sebelum kejadian tersangka mendapati informasi dari temannya bahwa korban memasang status-status yang memantik kecemburuan tersangka,"


Tanpa pikir panjang, tersangka kembali ke rumah untuk membawa senjata tajam jenis celurit dan berupaya mencari keberadaan korban.

Akhirnya di sebuah jalan di Desa Mojo, tersangka meliha korban tengah bersama 2 orang rekan.

Tersangka kemudian mendekati korban dan kedua rekannya tersebut. Melihat tersangka membawa senjata tajam, kedua rekan korban lari untuk menghindari tersangka.

Hingga akhirnya korban juga berusaha melarikan diri ke arah yang berbeda.

"Sesampainya di tempat kejadian perkara, tersangka langsung melakukan pembunuhan. Korban nyawanya tak tertolong dan mengalami pendarahan hebat," Papar Kapolres.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved