Menteri Pertanian Datang ke Madura, Sebut Petani Pekerjaan yang Mulia

Laporan Wartawan TribunMadura.com, Kuswanto Ferdian

TRIBUNMADURA.COM, PAMEKASAN- Menteri Pertanian Republik Indonesia (Mentan RI), Andi Amran Sulaiman melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Pulau Madura, Selasa, (19/2/2019).

Kedatangan Mentan RI itu dalam rangka temu tani milenial dan kontes ternak sapi Madura yang di selenggarakan di Desa Kaduarah Barat, Kecamatan Larangan, Kabupaten Pamekasan.

Kehadiran Kabinet Kerja Joko Widodo - Jusuf Kalla 2014-2019 itu nampaknya membawa bantuan dana sebesar Rp 10 Miliyar lebih untuk empat Kabupaten yang ada di Pulau Madura.

• Impor Jagung Berkurang, Menteri Pertanian Ucapkan Terima Kasih Kepada Petani Madura

• Bagikan Bantuan Rp 10 Miliar, Menteri Pertanian RI Sebut Bawa Bantuan dari Jokowi untuk Madura

• Selain Sapa Pendukungnya, Prabowo Juga Sapa Pendukung Jokowi Sambil Acungkan Dua Jari

Pantauan Tribunmadura.com nampak jelas puluhan ekor sapi induk yang diprogramkan khusus wajib bunting dipamerkan kepada seluruh tamu undangan.

Tak hanya itu, jenis ternak lainnya pun ada, berupa kambing dan ayam, serta juga beberapa peralatan tani berupa mesin, tanaman dan bibit yang juga dipamerkan.

Rupanya, kehadiran Mentan RI ke kota Gerbang Salam ini atas perintah Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo alias Jokowi.

• Adik Prabowo, Hashim Djojohadikusumo Jenguk Ahmad Dhani di Rutan Medaeng Sidoarjo

• Thoriqoh Syathoriyah Indonesia Menjamin Tujuh Juta Suara Jamaahnya di Jawa Dukung Prabowo-Sandi

• Pengurus Askab PSSI Vs Tim Pemkab Pamekasan, Bupati Baddrut Tamam Cetak Satu Gol

Andi Amran mengatakan, Presiden Jokowi meminta dirinya untuk melihat dan menemui langsung warga Madura. Sebab, kata dia, di Pulau Garam ini banyak kebutuhan-kebutuhan masyarakat.

"Kami datang atas perintah bapak Presiden. Pak Menteri, tolong lihat Madura langsung. Saya perintahkan pak Dirjen, pak Dirjen, saya tidak mau ke Madura jika tidak bawa apa-apa. Makanya kemarin acaranya gagal, karena barangnya ada yang belom datang. Saya tidak mau berjanji jika tidak ada bukti," ucapnya di tengah-tengah ribuan warga dan tamu undangan yang hadir dari keempat Kabupaten di Madura.

Selain dana yang dibawanya itu, pria asal Bone ini juga menambah bantuan bibit jagung dari keempat Kabupaten di Madura yang rata-rata mendapatkan 10 ribu hektar bibit jagung. Terkecuali Kabupaten Sumenep, hanya 6 ribu hektar.

Lebih lanjut, Andi Amran meminta seluruh warga Madura untuk tetap semangat menjadi seorang petani.

Karena menurutnya, seorang petani itu mulia, jika tak ada petani, Indonesia tidak akan makmur.

Perlu diketahui, acara yang dimulai pukul 10.00 WIB itu dihadiri seluruh keempat Bupati yang ada di Madura, Kadis Pertanian Provinsi Jatim beserta jajaran, Kadis empat Kabupaten dan jajaran.