Pilpres 2019
Jawab Keluhan Emak-emak, Jokowi Promosikan Tiga Kartu Sakti Saat Kampanye Terbuka di Banyuwangi
Menjawab Keluhan Para Emak-emak, Cawapres Nomor Urut 01 Jokowi Mempromosikan Tiga Kartu Sakti Saat Kampanye Terbuka di Banyuwangi.
Penulis: Fatimatuz Zahroh | Editor: Mujib Anwar
Jawab Keluhan Emak-emak, Jokowi Promosikan Tiga Kartu Sakti Saat Kampanye Terbuka di Banyuwangi
TRIBUNMADURA.COM, BANYUWANGI - Calon Presiden nomor urut 1 Joko Widodo (Jokowi) mempromosikan tiga kartu saktinya saat orasi kampanye terbuka Pilpres 2019, di Lapangan Blambangan, Kabupaten Banyuwangi, Senin (25/3/2019) siang.
Di tengah ribuan massa pendukung Jokowi-Maruf Amin yang berasal dari berbagai elemen masyarakat dan partai, kartu pertama yang dipromosikan Jokowi adalah Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah.
"Saat ini telah ada KIP untuk SD, SMP, SMA dan SMK. Ke depan akan kita keluarkan KIP Kuliah, seperti kartunya," kata Jokowi, memperlihatkan kartu KIP Kuliah ke para pendukungnya.
Kartu ini ditegaskan Jokowi bakal memberikan kemudahan akses pendidikan bagi anak-anak Indonesia yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
• 2 Mucikari Vanessa Angel Jalani Sidang Dakwaan, Nama Pria Penyewa Dibeber & Kronologi Asli Diungkap
• Kampanye Anti Golput, Jokowi Ajak Pemilihnya di Jawa Timur Datangi TPS Berbaju Putih
Mantan Wali Kota Solo dan Mantan Gubernur DKI Jakarta in menegaskan program KIP Kuliah ini siap diluncurkan di tahun 2020 mendatang.
"Kartu ini tidak hanya untuk pnedidikan kuliah di dalam negeri tapi juga di luar negeri," tegas Jokowi disambut seruan setuju dari massa pendukung Jokowi-Maruf Amin.
Tidak hanya itu, kartu sakti kedua yang juga dipromosikan oleh Jokowi saat orasi di kampanye terbuka adalah Kartu Pra Kerja.
Jokowi menjelaskan sendiri apa itu fungsi Kartu Pra Kerja yang selama ini banyak dinilai kontra oleh pendukung lawan.
• Siswi SMP Diperkosa 13 Pria, Pelaku Terima Hukuman Berbeda: Nikmatnya Tak Seberapa, Sengsaranya Lama

• 7 Fakta Isu Kiamat Ponorogo Viral, Dari Jual Rumah Hingga Siapkan Pedang Hadapi Perang saat Ramadan
Jokowi menegaskan, kartu ini dikhususkan untuk anak-anak SMA SMK yang sudah lulus. Juga bisa untuk para lulusan perguruan tinggi.
"Begitu lulus tolong cari kartu ini. Karena Kartu Pra Kerja ini akan mengantarkan anak-anak kita untuk masuk ke dunia kerja untuk bisa mudah mendapatkan kerja," kata Jokowi.
Pemerintah akan memberikan pelatihan pada pemegang Kartu Pra Kerja ini. Semua biaya pelatihan ditanggung oleh pemerintah.
Jika sudah lulus pelatihan namun belum mendapat kerja dan diterima di perusahaan, maka pemilik kartu akan mendapatkan insentif honor dari pemerintah sampai dia mendapatkan pekerjaan.
"Hayo siapa yang nggak setuju dengan Kartu Pra Kerja ini," tegas Jokowi.
• Kasmaran Dengan Pria Selingkuhannya, Wanita Ini Tega Bunuh Suaminya Sendiri Dengan Jamu Oplosan
• Jokowi Ungkap Kisah Hidupnya di Hadapan Anak Muda Banyuwangi, Sempat Tinggal di Hutan Bersama Istri
Sedangkan kartu sakti terakhir yang dipromosikan Jokowi adalah Kartu Sembako Murah. Kartu ini menjawab apa yang sering dikeluhkan oleh kalangan ibu-ibu atau emak-emak.