Berita Bangkalan
Ketua MUI Bangkalan Minta Warga Legowo Hasil Pemilu 2019, Ingatkan Pesan Nabi Muhammad SAW Soal Ini
Ketua MUI Bangkalan meminta masyarakat di Kabupaten Bangkalan menerima hasil Pemilu 2019.
Penulis: Ahmad Faisol | Editor: Ayu Mufidah Kartika Sari
Ketua MUI Bangkalan meminta masyarakat di Kabupaten Bangkalan menerima hasil Pemilu 2019
TRIBUNMADURA.COM, BANGKALAN - Ketua MUI Bangkalan, KH Syarifudin Damanhuri meminta, masyarakat di Kabupaten Bangkalan menerima hasil Pemilu 2019.
Syarifudin Damanhuri menuturkan, masyarakat di Kabupaten Bangkalan harus mengikuti siapapun yang menang dalam Pemilu 2019, selama tidak menuju ke arah kekafiran.
"Siapa pun yang terpilih, dari kacamata agama, harus diikuti selama tidak menuju ke arah kekafiran," ungkap Syarifudin Damanhuri, Jumat (3/5/2019).
• Hasil Pileg 2019: Putra Agoes Ali Mashuri Dipastikan Kembali ke Kursi DPR RI, Ahmad Dhani Tak Lolos
Syarifudin Damanhuri mengutip pernyataan Nabi Muhammad SAW ketika dimintai wasiat oleh salah seorang sahabat.
Menurut Syarifudin Damanhuri, Nabi Muhammad SAW berpesan, 'Takutlah kepada Allah. Mendengarkan dan ta'at kepada Allah, Rasulullah, dan pimpinan'.
"Pimpinan alias pemerintah. Walaupun kamu dipimpin seorang budak sahaya, harus taat dan berbakti," tutur Syarifudin Damanhuri.
Pendeta Gereja Protestan Indonesia bagian Barat (GPIB) Kecamatan Kamal, Pendeta Andreana mengimbau, masyarakat Kristen dapat menjaga keamanan dan ketertiban.
• Kinerja KPU Sumenep dalam Pemilu 2019 Dinilai Kurang Profesional, SCW Beber Kekurangannya
"Jaga kerukunan. Siapa pun yang terpilih, itulah yang terbaik. Jangan terprovokasi dengan berita-berita yang belum tentu kebenarannya," singkat Pendeta Andreana.
Pelaksanaan Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Tingkat Kabupaten dan Penetapan Hasil Pemilu Anggota DPRD Kabupaten Bangkalan sempat terhenti ketika memasuki waktu Salat Jumat.
Siang itu, rekapitulasi perolehan suara Pemilihan Legislatif menyisakan dua kecamatan; Kwanyar dan Kamal. (Surya/Ahmad Faisol)
• Khofifah Indar Parawansa Berharap Desa di Jawa Timur Bisa Maksimalkan Potensi Jadi Desa Wisata