Dua Gadis Kakak Beradik Dicabuli Ayah Kandung Selama Tujuh Tahun, Sang Ibu Malah Cekoki Anak Pil KB

Mirisnya, aksi bejat pelaku diketahui oleh istrinya yang tak lain merupakan ibu kandung dari kedua korban.

Editor: Aqwamit Torik
nst.com.my
Ilustrasi 

Dua Gadis Kakak Beradik Dicabuli Ayah Kandung Selama Tujuh Tahun, Sang Ibu Cekoki Anaknya Obat KB

TRIBUNMADURA.COM - Orang tua seharusnya menjadi pelindung dan pengayom bagi anaknya, namun berbeda halnya dengan kedua orang tua di Samarinda, Kalimantan Timur ini.

Dua gadis yang merupakan kakak beradik sebut saja namanya Mawar (19) dan Melati (16) menjadi korban pencabulan yang dilakukan oleh ayah kandungnya sendiri, Paijo (67).

Kelakuan bejat ayah cabuli anak sendiri tersebut diketahui sudah dilakukan selama tujuh tahun, atau sejak tahun 2012.

Mirisnya, aksi pencabulan itu juga didukung oleh sang istri, dengan menutup-nutupi kasus itu dan memberi anaknya pil KB supaya kedua anaknya tidak hamil.

Kisah Asmara Wawan Cukup Rumit, Hamili Istri dan Pacar Bersamaan, ada Cerita Cinta Satu Malam

HASIL PILPRES 2019: Jokowi Unggul Telak 70,1 Persen di Surabaya, Saksi Prabowo Ogah Tandatangan

Ketua Gerindra Bangkalan Madura Sebut Pemilu Berjalan Baik Kondusif dan Apresiasi Kinerja TNI/Polri

Seperti yang dikutip dari Tribun-video.com (TribunMadura.com grup), Pelaku adalah Paijo (67), seorang buruh pabrik kayu asal Lampung yang bekerja di Palaran.

Paijo yang sebelumnya disebutkan sebagai ayah tiri telah mencabuli dua anak kandungnya selama tujuh tahun, yakni sejak 2012.

Mirisnya, aksi bejat pelaku diketahui oleh istrinya yang tak lain merupakan ibu kandung dari kedua korban.

Bahkan ibu kedua korban membantu aksi bejat suaminya untuk menutupi perbuatan terlarang pelaku.

Ibu korban membantu aksi pelaku dengan memberikan pil KB kepada dua putrinya agar tidak hamil

Tindakan ibu korban tersebut didasari rasa khawatir tidak ada yang menafkahi dia dan 3 anaknya, kalau suaminya di penjara.

Dikutip dari RRI, Ketua Komisi Perlindungan Anak Daerah Kota Samarinda Adji Suwignyo membenarkan adanya kasus hubungan inses tersebut.

"Perilaku bejat seorang ayah mencabuli dua anak dibawah umur terjadi lagi di Samarinda tepatnya di Palaran sangat mengerikan," terang Adji.

Disebutkan Adji bahwa kasus pencabulan yang telah terjadi selama tujuh tahun tersebut tebongkar karena korban cerita ke tetangga.

"mereka sudah gak tahan lagi mba jadi mereka mulai cerita ketetangga yang dipercaya dan langsung dibawa kantor polisi dan visum sekarang kasus tengah diproses," kata Adji.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved