Berita Surabaya
Tukang Ojek Pangkalan Terminal Bungurasih Dibunuh, Tubuhnya Dibacok dan Tergeletak di Lorong Gang
Tukang Ojek Pangkalan di Terminal Bungurasih Dibunuh, Tubuhnya Dibacok dan Tergeletak di Lorong Gang di Surabaya.
Penulis: Nur Ika Anisa | Editor: Mujib Anwar
Setelah sekian lama, kasus pembunuhan Mbah Mentil yang berusia 75 tahun, akhirnya berhasil diungkap oleh Satreskrim Polres Kediri, Rabu (14/2/2019).
Terungkap, bahwa kasus pembunuhan Mbah Mentil ternyata berlatar belakang asmara dengan pelaku, yang notabene adalah kekasih brondongnya.
Sebelumnya, korban ditemukan meninggal dalam kondisi telentang di kasur tempat tinggalnya, yakni sebuah kios yang berada di Pasar Setono Betek, Kota Kediri.
Kedua pelaku pembunuhan Mbah Mentil, nenek berusia 75 tahun tersebut telah diamankan dan ditangkap oleh polisi.
Mereka adalah, Dedyk Asmawan alias Glowor (26) dan Ahmad Setiawan (25). Keduanya warga Desa/Kecamatan Pagu, Kabupaten Kediri.
Dari hasil pemeriksaan nenek dibunuh kekasih brondongnya, petugas dan hasil visum, terungkap sebelum pelaku utama Dedyk Asmawan menghabisi Mbah Mentil, dia terlebih dahulu menyetubuhi korbannya.
Selisih usia Mbah Mentil dengan kekasih brondongnya adalah 49 tahun.
Hasil visum ditemukan ceceran sperma pelaku di tubuh korban.
Namun setelah selesai berhubungan badan, pelaku kemudian mencekik leher korban serta membekap hidungnya dengan kerudung korban warna coklat.
Akibat perbuatan pelaku, korban tewas dengan kondisi terlentang di kasur kiosnya, yang ada di Pasar Setono Betek, Kota Kediri.
Kapolres Kediri AKBP Anthon Haryadi menjelaskan, kasus ini terungkap dari hasil pemeriksaan saksi dan penyelidikan petugas.
Dari keterangan saksi kasus nenek dibunuh kekasih brondongnya, didapatkan informasi korban memiliki kekasih brondong.
Selanjutnya dilakukan pencarian terhadap pelaku di wilayah Pagu dan petugas menemukan tersangka.
Dari hasil pemeriksaan pelaku mangakui telah menyetubuhi dan mencekik leher serta menyumpal mulutnya dengan menggunakan kerudung milik korban.
Setelah korban tidak sadarkan diri, pelaku mengambil perhiasan milik korban terdiri 2 buah gelang dan 2 buah cincin emas yang terpakai di tangan korban.